Fungsi Kapasitor – Dalam rangkaian elektronika terdapat berbagai macam komponen dan tiap-tiap komponen memiliki fungsi serta perannya masing-masing termasuk kapasitor.
Kapasitor bisa dikatakan sebagai salah satu komponen elektronik dasar yang juga termasuk ke dalam jenis komponen pasif dan memiliki fugnsi dasar untuk menyimpan muatan listrik sementara.
Sebagai salah satu komponen dasar rangkaian elektronika, kapasitor juga memiliki fungsi dan juga ada beberapa jenisnya.
Tiap jenisnya mempunyai bentuk, ukuran, kapasitas dan kemampuan yang berbeda-beda untuk menjalankan fungsinya dalam rangkaian elektronika.
Pengertian Kapasitor
Kapasitor atau kondensator merupakan salah satu komponen listrik dalam rangkaian elektronika yang digunakan unuk menyimpan muatan listrik secara singkat atau dalam waktu tertentu.
Komponen kapasitor ini disusun dengan bahan dua lembaran penghantar listrik yang dipisahkan dengan isolator listrik dengan rupa bahan dielektrik.
Masing-masing lembaran penghantar listrik bahan penyusun ini diberikan muatan listrik dengan ukuran jumlah yang sama namun jenisnya berlainan yakni dengan muatan positif dan negatif.
Dalam penggunaannya kapasitor digunakan pada suatu rangkaian listrik untuk menyimpan muatan listrik dan sebagai pengaman kegagalan listrik yang memiliki kumparan.
Umumnya kapasitor menggunakan satuan kapasitas Farad. Penggunaan satuan ini berasal dari nama penemu kapsitor yaitu Michael Farady (1791 – 1867).
Satuan kapasitor juga biasa digunakan pada perangkat elektronik rumah yang sudah dikecilkan menjadi MicroFarad, pikoFarad, dan NanoFarad.
Fungsi Kapasitor
Fungsi dasar dari kapasitor digunakan untuk menyimpan muatan listrik secara singkat, sementara atau dalam jangka waktu tertentu.
Namun sebenarnya kapasitor juga memiliki berbagai fungsi lain yang diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Sebagai filter atau penyaring.
Umumnya fungsi ini ada pada perangkat elektronik seperti televisi, amplifier, radio atau yang lainnya.
Dalam hal ini kapasitor juga berperan dalam membantu penyaringan hambatan yang mengganggu dari luar.
2. Penghubung
Fungsi yang satu ini umumnya ada di perangkat amplifier di mana kapasitor memiliki peran untuk mengaitkan amplifier tingkat rendan dengan tignkat tinggi.
Jika diterapkan pada power supply, maka kapasitor akan berperan sebagai penghubung satu rangkaian dengan rangkaian lainnya.
3. Lampu neon
Dalam hal ini kapasitor berfungsi untuk mengolah energi menjadi cahaya, maka dengan fungsi kapasitor yang seperti ini bisa menghemat daya yang digunakan.
4. Sensor kapasitif
Kapasitor sendiri adalah salah satu bagian dalam sensor kapasitif, di mana jenis yang digunakan memiliki bentuk piringan dengan kapasitansi yang variabel.
5. Penyearah terkendali silikon
Kapasitor berfungsi untuk menyimpang muatan listrik yang akan menuju ke penyearah terkendali silicon ketika ada sumber listrik, di mana pelepasannya juga dilakukan kapasitor.
6. Kapasitor juga berfungsi sebagai pembangkit frekuensi di antena.
7. Menentukan gelombang informasi yang ditangkap pada pesawat dan biasanya memilih gelombang dengan frekuensi yang panjang.
8. Sebagai konduktor dalam arus AC dan isolator atau penghambat arus masuk pada arus DC.
9. Kapasitor yang digabung osilator dan spul antena bisa berfungsi untuk menentukan gelombang frekuensi.
Jenis-Jenis Kapasitor
Tidak hanya memiliki banyak manfaat, kapasitor sendiri memiliki beberapa jenis. Jenis kapasitor sendiri terbagi menjadi:
Kapasitor Tetap
Merupakan kapasitor yang memiliki nilai kapasitansi yang tetap dan tidak dapat berubah dan tertera pada bagian luar kapasitor.
Kapasitor tetap sendiri terbagi menjadi 6 macam, diantaranya adalah kapasitor keramik, polyester, mika, elektrolit, kertas dan tantalum.
Kapasitor Variabel
Berbeda dengan jenis tetap yang mana nilai kapasitansinya sudah ditentukan dan tidak dapat berubah, jenis variabel memiliki nilai kapasitansi yang bisa diatur atau berubah-ubah.
Jika dilihat dari segi fisik, kapasitor variabel ini memiliki dua jenis yang berbeda yakni VARCO (variable condensator) dan trimmer.
Originally posted 2021-04-25 03:20:33.
Related Posts:
Pengertian Peltier, Bahan Pembuat, juga Kekurangan… Pengertian peltier adalah perangkat yang merubah listrik secara langsung menjadi perbedaan suhu di sebuah pelat datar atau lempengan. Elemen ini dapat mengubah satu sisi lempengan menjadi panas dan sisi lainnya…
Komponen Aktif dan Komponen Pasif: Pengertian dan Macamnya Komponen Aktif dan Komponen Pasif - Dalam elektronika terdapat berbagai macam jenis komponen yang untuk mudahnya bisa dikategorikan menjadi komponen aktif dan komponen pasif. Pengelompokkan komponen elektronika aktif dan pasif…
Mengenal Catu Daya: Pengertian, Klasifikasi dan… Pengertian Catu Daya - Dalam suatu rangkaian elektronika, setiap komponen memiliki fungsinya masing-masing yang saling bersinergi agar sebuah perangkat elektronik bisa bekerja dengan optimal. Salah satu elemen yang berperan penting…
Potensiometer | Pengertian, Fungsi dan Jenis-Jenisnya Fungsi Potensiometer - Dalam suatu rangkaian elektronika terdapat berbagai macam komponen dengan fungsi dan kegunaan yang berbeda-beda. Salah satu komponen yang biasa ada adalah potensiometer. Jika pernah menggunakan perangkat elektronik…
Sensor Photodioda | Pengertian, Bahan, Cara Kerja… Sensor Photodioda - Komponen dasar elektronika memiliki pengklasifikasian yang berbeda-beda sesuai dengan fungsinya, di mana tiap klasifikasi terdapat beberapa macam komponen. Dikutip dari Wikipedia, terdapat 5 klasifikasi jenis komponen dasar…
Proses Penyambungan Komponen pada Metode… Dalam dunia teknologi, proses penyambungan komponen penting untuk membangun suatu sistem yang berfungsi dengan optimal. Salah satu metode yang digunakan untuk proses penyambungan komponen adalah metode keseimbangan menggunakan. Metode ini…
Theorema Thevenin | Pengertian, Bunyi, Cara… Theorema Thevenin - Dalam bidang kelistrikan tidak luput dari berbagai macam teori yang bisa digunakan untuk dapat mengalirkan listrik tanpa ada masalah dan sesuai dengan kebutuhan. Dalam suatu rangkaian tertentu…
4 Macam Alat Ukur Listrik Beserta Cara Memakainya Alat ukur listrik ada banyak macamnya tergantung apa yang ingin kalian ukur. Apakah kalian akan mengukur listrik statis atau listrik dinamis. Selain itu alat untuk mengukur listrik statis dan listrik…
Pengertian Osiloskop | Alat Ukur Elektronika yang… Pengertian osiloskop adalah sebuah alat ukur elektronika yang gunanya untuk memproyeksikan bentuk sinyal listrik agar dapat dilihat dan dipelajari. Alat ukur osiloskop memiliki komponen utama berupa tabung katoda yang terpasang…
Mengenal Komponen-Komponen pada AC Ruangan Komponen AC Ruangan - Sebagai salah pendingin ruangan, AC ruangan diminati dan sudah digunakan oleh banyak orang. Terlebih untuk masyarakat perkotaan yang sebagian besar sudah menggunakan AC. Jika dibandingkan dengan…
Daya Listrik | Pengertian, Rumus dan Contoh Soalnya Rumus Daya Listrik - Listrik merupakan hal yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti menyalakan lampu, kipas angin, penanak nasi, kulkas, mesin cuci, televisi dan yang lainnya. Ketika menggunakan alat-alat…
Fungsi UPS | Penyedia Cadangan Energi Saat Terjadi… Untuk dapat memahami fungsi UPS (Uninterruptible Power Supply) dengan baik, maka kamu harus paham dulu apa itu pengertian UPS? Belakangan ini pemutusan listrik mendadak seringkali terjadi, terutama saat hujan besar…
Pengertian dan Cara Menghitung Nilai Resistor… Cara Menghitung Nilai Resistor - Dalam sirkuit elektronik, terdapat komponen yang bernama resistor. Komponen ini memiliki cara baca atau menghitung yang didasarkan pada kode warna ataupun angka. Selain orang yang…
Fungsi Stabilizer Listrik Skala Rumah Tangga dan… Apa yang kamu ketahui terkait fungsi stabilizer listrik? Dari berbagai komponen elektrik, alat ini tentu seringkali Anda temui di berbagai tempat. Khususnya bagi mereka pekerja kantoran yang berhadapan dengan komputer.…
Mengenal Gerbang Logika: Pengertian, Fungsi, dan… Pengertian Gerbang Logika - Bagi orang awam, istilah gerbang logika mungkin masih terdengar agak asing dan berkesan merujuk pada hal yang berhubungan dengan teknik. Dalam bidang elektronika, ada banyak jenis…
Cara Mengukur Kapasitor Menggunakan Multimeter dan LCR Meter Cara Mengukur Kapasitor - Kapasitor merupakan komponen elektronika yang berfungsi untuk menyimpan muatan listrik untuk sementara. Cara kerja kapasitor sebagai komponen elektronik adalah menyimpan elektron, ketika sudah dipenuhi elektron, tegangan…
Seven Segment Display | Pengertian, Jenis, Fungsi… Seven Segment Display - Jika memerhatikan jam digital, akan terdapat beberapa garis yang menyala secara bergantian sesuai dengan angka yang ditampilkan untuk menunjukkan pukul/jam berapa saat ini. Atau contoh lainnya…
Mengenal Generator: Pengertian, Jenis, Cara Kerja… Pengertian Generator - Dalam kehidupan sehari-hari sebenarnya kita tidak asing dengan generator listrik, karena alat ini kerap digunakan untuk bangunan-bangunan yang memerlukan sumber listrik konstan. Misalnya seperti pada hotel, bandara,…
Hukum Kirchoff I | Prinsip Dasar Memahami Kekekalan… Hukum Kirchoff 1 dan 2 merupakan materi yang kita peroleh di mata pelajaran Fisika saat kelas XII SMA dulu. Sebuah teori kelistrikan yang digunakan untuk menganalisa arus listrik searah dalam…
Memahami Pengertian dan Fungsi SCR (Silicon… Berbicara mengenai fungsi SCR (Silicon Controlled Rectifier) ad baiknya kita terlebih memahami pengertian SCR itu sendiri. Karena masih banyak yang masih belum bisa membedakan antara komponen SCR dengan resistor. Kedua…