Fungsi UPS | Penyedia Cadangan Energi Saat Terjadi Pemadaman Listrik
Untuk dapat memahami fungsi UPS (Uninterruptible Power Supply) dengan baik, maka kamu harus paham dulu apa itu pengertian UPS?
Belakangan ini pemutusan listrik mendadak seringkali terjadi, terutama saat hujan besar disertai petir dan gemuruh gluduk.
Secara otomatis listrik akan padam bahkan sinyal handphone juga akan ikut menghilang.
Bagi mereka yang bekerja membutuhkan sumber listrik dan sinyal internet, tentu pemutusan listrik secara mendadak adalah hal yang paling menyesakkan.
Selain pekerjaan yang sedang kita garap menjadi tertunda, pemutusan listrik di lain sisi dapat mengakibatkan berbagai kerugian lainnya.
Salah satunya menyebabkan kerusakan pada perkakas elektronik karena seringkali padam secara tidak semestinya.
Sebagai solusi dari semua permasalahan tersebut, disinilah gunanya memanfaatkan fungsi UPS. Mari kita bahas lebih lanjut di ulasan berikut:
Pahami Pengertian UPS
Uinterruptible Power Supply adalah perangkat penyedia cadangan energi saat terjadi penurunan daya maupun pemutusan listrik secara mendadak.
Alat ini bekerja layaknya baterai dengan menampung energi listrik dan mengalirkannya kepada perangkat elektronik sehingga perangkat elektronik kamu terhindar dari kerusakan dini karena mati listrik mendadak.
Menurut praktisi IT umumnya 1 UPS digunakan untuk 1 perangkat PC, seperti komputer, monitor, keyboard, mouse, dan printer.
Idealnya masyarakat menggunakan UPS 650 VA sudah cukup, dimana lama durasi baterai dapat bertahan 30-45 menit lamanya.
UPS biasanya paling bertahan kurang lebih 2 tahun jika dipakai secara terus menerus. Lama kelamaan baterai UPS juga akan aus sehingga butuh diganti agar bisa bekerja dengan maksimal.
Layaknya baterai handphone, baterai UPS juga butuh diisi (charging) saat sudah mulai low. Saat listrik mengalir melalui perangkat ini secara otomatis baterai akan terisi penuh.
Meskipun UPS hanya mampu bertahan dalam kurun waktu kurang dari satu jam, namun keberadaan perangkat ini sangatlah penting terutama di perusahaan dan industri besar.
Setidaknya dengan adanya UPS memberikan kesempatan kepada seorang karyawan untuk menyimpan data sebelum mematikan komputernya.
Di gedung bertingkat yang menggunakan lift, UPS juga berguna untuk memback up lift agar tidak berhenti mendadak saat terjadi pemadaman listrik.
Fungsi UPS
researchgate.net
Pemutusan atau pemadaman listrik bisa terjadi kapan saja, seringkali tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. UPS sendiri dapat digunakan untuk melindungi perangkat elektronik saat terjadi mati listrik.
Berikut penjelasan beberapa fungsi utama UPS, yaitu:
Memperpanjang umur pakai perangkat elektronik karena penggunanya berkesempatan untuk mematikan perangkat tersebut secara normal saat terjadi pemadaman listrik mendadak.
Menghindari putus listrik saat terjadi perpindahan listrik PLN ke Genset saat terjadi pemadaman.
Memiliki fungsi ganda sekaligus sebagai stabilizer listrik. Namun untuk fungsi stabilizer listrik tidak sama dengan UPS.
UPS dapat juga digunakan sebagai penangkal petir saat terjadi hujan lebat seperti yang kita alami belakangan ini.
Kelebihan UPS yaitu dapat melakukan back up data dalam waktu yang cepat sehingga jangan khawatir perangkat kamu akan mati mendadak karena kehabisan daya baterai.
Adapun cara kerja UPS yaitu mentransfer energi dari baterai kering di dalamnya kemudian dirubah menjadi tegangan AC lewat rangkaian inverter.
Paling cepat UPS hanya bisa bertahan selama 10 menit dan maksimal 45 menit, tergantung pada jenis, merk, dan harga UPS yang digunakan.
Ukuran UPS pun bermacam-macam, disesuaikan dengan fungsinya baik untuk skala rumahan maupun skala industri.
UPS skala rumahan dan perusahaan skala kecil yang berfungsi untuk back up listrik dan stabilizer saja biasanya berkapasitas 700 VA – 1200 VA.
Sedangkan UPS dengan kapasitas lebih besar biasanya digunakan oleh perusahaan besar untuk penggunaan server data center.
Originally posted 2021-04-16 18:19:08.
Related Posts:
Mengenal Komponen Elektronika Dasar: Kapasitor,… Komponen Elektronika Dasar - Ketika mempelajari elektronika, salah satu hal utama yang perlu dilakukan adalah mengenal dan mempelajari dahulu apa saja komponen dasar dalam elektronika. Komponen elektronik kerap digunakan untuk…
5 Alat Penghemat Listrik yang Wajib Ada Di Setiap Rumah Ada beberapa alat penghemat listrik yang perlu kalian pakai di rumah agar tagihan listrik tidak besar. Tagihan listrik yang tinggi tentu membuat siapa saja pusing. Untuk itu banyak orang yang…
Sejarah Awal Mula Listrik: Siapa Sebenarnya Penemu Listrik? Penemu Listrik - Listrik sekarang ini merupakan kebutuhan utama manusia sehari-hari untuk menopang aktivitas dan jalannya kehidupan. Sebut saja penerang ruangan, menyalakan alat elektronik seperti rice cooker untuk memasak nasi,…
Induktor | Pengertian, Fungsi, dan Jenis-Jenisnya Fungsi Induktor - Dalam rangkaian elektronika terdapat berbagai macam komponen yang tersusun dan saling terintegrasi satu dengan yang lainnya, salah satunya adalah induktor. Induktor sendiri termasuk ke dalam komponen pasif…
Rangkaian Lampu LED | Rangkaian Seri dan Paralel Lampu LED Rangkaian lampu LED ada banyak jenisnya, mulai dari yang sederhana, seri, hingga paralel. Kali ini aku mau belajar akan membahas seputar rangkaian LED, tapi sebelumnya kita harus tahu apa itu…
7 AC Hemat Listrik yang Bikin Adem Ruangan dan Dompet AC hemat listrik mungkin menjadi pendingin ruangan yang paling diminati masyarakat saat ini. Berhubung Indonesia meruoakan negara beriklim tropis, apalagi jika terjadi cuaca ekstrim pasti kondisinya menjadi sangat panas. Entah…
Perbandingan AC Low Watt dengan AC Inverter yang… Perbandingan AC low Watt dengan AC inverter mungkin belum banyak diketahui oleh orang awam. Memang apa sih perbedaan antara dua tipe AC yang banyak digandrungi oleh masyarakat ini? Dimana letak…
Dioda Zener | Pengertian, Karakteristik, Fungsi dan Rumusnya Fungsi Dioda Zener - Dioda merupakan salah satu komponen yang selalu dan biasa ada dalam rangkaian elektronika. Namun dioda sendiri memiliki banyak jenis yang berbeda-beda, salah satunya adalah dioda zener.…
Daya Listrik | Pengertian, Rumus dan Contoh Soalnya Rumus Daya Listrik - Listrik merupakan hal yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti menyalakan lampu, kipas angin, penanak nasi, kulkas, mesin cuci, televisi dan yang lainnya. Ketika menggunakan alat-alat…
Cara Kerja Panel Surya dan Keuntungan Menggunakan… Cara kerja panel surya sebenarnya sangat simpel loh. Energi matahari merupakan sumber energi alternatif yang terbarukan dan berkelanjutan. Mengingat manusia masa kini menggunakan atau mengkonsumsi energi listrik cukup banyak, maka…
Pengertian Peltier, Bahan Pembuat, juga Kekurangan… Pengertian peltier adalah perangkat yang merubah listrik secara langsung menjadi perbedaan suhu di sebuah pelat datar atau lempengan. Elemen ini dapat mengubah satu sisi lempengan menjadi panas dan sisi lainnya…
Mengenal Generator: Pengertian, Jenis, Cara Kerja… Pengertian Generator - Dalam kehidupan sehari-hari sebenarnya kita tidak asing dengan generator listrik, karena alat ini kerap digunakan untuk bangunan-bangunan yang memerlukan sumber listrik konstan. Misalnya seperti pada hotel, bandara,…
Sistem Listrik 3 Phase | Pengertian, Jenis Koneksi… Sistem Listrik 3 Phase - Sekarang ini listrik merupakan salah satu kebutuhan utama dalam kehidupan sehari-hari dan penggunaannya pun bisa untuk macam-macam. Jika dalam lingkup rumah, listrik banyak digunakaan untuk…
5 Jenis AC Panasonic dengan Kualitas Terbaik Harga… Di Indonesia salah satu merk AC yang paling banyak digunakan adalah berbagai jenis AC Panasonic. Selain karena terbukti daya tahan dan umur simpannya yang panjang, beberapa tipe AC ini adalah…
Rangkaian Low Pass Filter dan Jenis Konfigurasinya Rangkaian low pass filter merupakan sebuah filter yang melewatkan sinyal masukan dengan frekuensi yang lebih rendah dari frekuensi cut-off (fC) juga melemahkan sinyal masukan dengan frekuensi diatas frekuensi cut-off. Respon…
Rangkaian Seri dan Paralel Dalam Sistem Elektronika Rangkaian Seri dan Paralel Dalam Sistem Elektronika - Dalam suatu sistem elektronika terdapat rangkaian listrik yang terdiri dari berbagai macam elemen dan komponen elektronika seperti kapasitor, resistor dan yang lainnya.…
4 Macam Alat Ukur Listrik Beserta Cara Memakainya Alat ukur listrik ada banyak macamnya tergantung apa yang ingin kalian ukur. Apakah kalian akan mengukur listrik statis atau listrik dinamis. Selain itu alat untuk mengukur listrik statis dan listrik…
Mengenal Induksi Elektromagnetik: Pengertian, Konsep… Pengertian Induksi Elektromagnetik - Sekarang ini, di mana sudah serba teknologi, tentunya membutuhkan listrik agar peralatan tersebut dapat beroperasi dengan optimal. Energi listrik yang digunakan berasal dari berbagai sumber, ada…
Memahami Pengertian dan Fungsi SCR (Silicon… Berbicara mengenai fungsi SCR (Silicon Controlled Rectifier) ad baiknya kita terlebih memahami pengertian SCR itu sendiri. Karena masih banyak yang masih belum bisa membedakan antara komponen SCR dengan resistor. Kedua…
Mengenal Catu Daya: Pengertian, Klasifikasi dan… Pengertian Catu Daya - Dalam suatu rangkaian elektronika, setiap komponen memiliki fungsinya masing-masing yang saling bersinergi agar sebuah perangkat elektronik bisa bekerja dengan optimal. Salah satu elemen yang berperan penting…