Tujuan Pendidikan Menurut Undang-Undang & Jenis-Jenis Pendidikan
Tujuan pendidikan – Adalah pendidikan hak dasar setiap manusia. Ia adalah salah satu jalan yang menuntun kita untuk mendapat ilmu. Dan seperti kata Ki Hadjar Dewantara “dengan ilmu, kita menuju kemuliaan”.
Pendidikan begitu penting dalam kehidupan ini, ia wajib diperoleh oleh manusia tanpa mengenal jenis kelamin, bentuk rupa, dan semacamnya.
Setiap dari kita yang lahir berhak memperoleh pendidikan. Oleh karena itu negara turut serta mengatur persoalan pendidikan rakyatnya.
Negara harus memiliki kebijakan yang bisa menjamin rakyatnya untuk bisa mendapatkan pendidikan dasar dengan layak.
Dan pemerintah mengeluarkan kebijakan wajib belajar 9 tahun, dimana melalui hal tersebut setiap anak berhak mengenyam pendidikan sekolah selama 9 tahun secara gratis.
Meskipun sebenarnya pendidikan sembilan tahun tersebut tentu saja belum cukup, tetapi semoga saja di kemudian hari pemerintah bisa memberikan pendidikan secara gratis sampai di tingkat menengah atas.
Lalu mengapa sih pendidikan tersebut penting? Apa sebenarnya tujuan pendidikan itu? Untuk bisa menjawab pertanyaan tersebut yuk simak penjelasan di bawah ini:
Pengertian Pendidikan
Sebelum membahas tentang tujuan pendidikan, alangkah baiknya jika terlebih dahulu kami membagikan informasi terkait definisi pendidikan, sehingga nantinya kita memiliki gambaran tentang pendidikan yang serupa. Secara sederhana pendidikan bisa diartikan sebagai proses pengembangan kemampuan dan kekuatan individu.
Tetapi jika diartikan secara lebih detail pendidikan adalah proses pengembangan atau pembelajaran keterampilan, pengetahuan, dan kebiasaan manusia yang diwariskan secara turun temurun dengan cara melakukan pengajaran, pelatihan, dan penelitian.
Secara spesifik definisi pendidikan ini tertuang dalam undang-undang no.20 tahun 2003. Menurut UU tersebut pendidikan merupakan upaya sadar dan terencana untuk mewujudkan kondisi belajar dan proses pembelajaran secara aktif, sehingga peserta didik dapat mengembangkan potensi dirinya untuk mempunyai kemampuan pengendalian diri, kekuatan spiritual keagamaan, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang dibutuhkan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.
Lalu mari kita tarik benang merah di antara semua pengertian pendidikan di atas, bahwa pendidikan adalah usaha sadar yang dilakukan secara terencana dan sistematis dalam menciptakan kondisi belajar-mengajar, sehingga potensi peserta didik dapat berkembang dengan baik.
Tujuan Pendidikan
Dari pengertian di atas kita tahu bahwa secara umum pendidikan bertujuan untuk mencerdaskan dan mengembangkan potensi peserta didik.
Artinya dengan modal itu pada akhirnya peserta didik pun mampu mengasah kreativitasnya, mendapatkan ilmu pengetahuan, terbentuk pribadi yang mandiri dan baik sehingga menjadi seseorang yang bertanggung jawab.
Nah berbicara tentang tujuan pendidikan ini, negara melalui peraturan perundang-undangannya juga memberikan uraian yang jelas mengenai tujuan tersebut, seperti apa tujuan dari dilaksanakannya pendidikan menurut undang-undang? Yuk simak selengkapnya berikut ini:
Tujuan Pendidikan: No. 20 Tahun 2003
Menurut UU. No.20 Tahun 2003 pasal 3 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, tujuan pendidikan nasional adalah untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Tujuan Pendidikan: MPRS No. 2 Tahun 1960
Menurut MPRS No. 2 Tahun 1960, tujuan pendidikan adalah membentuk manusia yang berjiwa Pancasilais sejati berdasarkan ketentuan-ketentuan yang dikehendaki oleh pembukaan UUD 1945 dan isi UUD 945.
Jenis-Jenis Pendidikan
Sebagai informasi tambahan, bahwa pendidikan sendiri dibedakan menjadi beberapa jenis di antaranya adalah:
Pendidikan Formal
Pendidikan yang digolongkan dalam jenis ini merupakan pendidikan yang sistematis, terstruktur, memiliki jenjang mulai dari anak usia dini/PAUD, sekolah dasar/SD, pendidikan menengah/SMP, pendidikan atas/SMA, juga pendidikan tinggi atau universitas.
Pendidikan Non Formal
Kemudian pendidikan non formal ini juga berjenjang dan terstruktur, meksipun tentu tetap berbeda dengan pendidikan formal.
Jenis ini juga bisa disetarakan dengan pendidikan formal dengan syarat-syarat tertentu. Yang termasuk dalam jenis pendidikan ini misalnya lembaga kursus, sanggar, lembaga pelatihan, kelompok bermain, dan semacamnya.
Pendidikan Infromal
Ada pula jenis pendidikan informal, adalah pendidikan yang peserta didiknya dapat belajar secara mandiri, seperti pendidikan dalam keluarga yang mengajarkan tentang etika, sosialisasi, sopan santun, dll.
Keyword: Tujuan Pendidikan
Originally posted 2020-09-18 10:48:01.
Related Posts:
5 Pahlawan Nasional dan Ajaran Pentingnya yang Wajib… Pada kesempatan kali ini penulis akan mengulas mengenai pahlawan nasional. Lebih tepatnya pahlawan nasional dan ajaran pentingnya. Sebagaimana kita tahu, pahlawan nasional adalah pahlawan yang diakui dan disahkan oleh negara…
Contoh CV Ta'aruf yang Benar Sesuai Syariat Islam… Contoh CV Ta'aruf - Allah SWT menciptakan manusia agar saling mengenal satu sama lain, oleh karenanya kita hidup beruku-suku dan juga berbagai bangsa. Sebagai makhluk sosial juga, kita tidak bisa…
UU No 12 Tahun 2011 Tentang Tata Urutan Perundang-Undangan UU No 12 Tahun 2011 - Indonesia adalah negara yang menganut sistem hukum nasional, yaitu menjamin perlindungan hak dan kewajiban segenap rakyatnya. Segala aspek terkait kemasyarakatan, kebangsaan, dan kenegaraan diatur…
Pengertian dan Peran Edukator dalam Dunia Pendidikan Pengertian edukator adalah individu atau kelompok yang memiliki kemampuan dan pengetahuan untuk mengembangkan keterampilan, pengetahuan dan pemikiran para peserta didik di lembaga pendidikan seperti sekolah, perguruan tinggi maupun pusat pelatihan.…
Urutan Presiden Indonesia dari yang Pertama Hingga Sekarang Urutan Presiden Indonesia – Sudah 75 tahun Indonesia merdeka dan hingga kini telah dipimpin oleh tujuh orang presiden. Masing-masing presiden memiliki gaya kepemimpinan yang berbeda serta kebijakan yang berbeda pula…
Pengertian Politik Menurut Para Ahli Beserta… Pengertian Politik - Beberapa di antara kita pasti banyak yang telah mendengar apa itu politik. Tetapi banyak juga yang belum mengetahui secara pasti apa arti politik. Sebenarnya apa itu politik?…
Tujuan Asean Beserta Prinsip Utama yang Wajib Diperhatikan Tujuan Asean – Apa kabar teman-teman semua? Semoga selalu dilimpahkan kesehatan dan kebahagiaan. Kami berharap kita semua dapat bertahan di masa pandemi yang serba tak pasti ini. Pada kesempatan kali…
Pengertian Politik Luar Negeri | Kaitannya dengan… Pengertian Politik Luar Negeri - Setiap negara memiliki sistem dan orientasi politik luar negerinya masing-masing. Hal itu memang tergantung bagaimana kebijakan negara tersebut. Akan tetapi sesungguhnya politik luar negeri yang…
Keberagaman di Sekolah: Memahami dan Menghargai Perbedaan Di Indonesia, keberagaman suku, budaya, bahasa, dan agama adalah hal yang sangat khas. Di sekolah pun, keberagaman ini terlihat dengan adanya siswa-siswa dari berbagai latar belakang yang berbeda. Namun, seringkali…
Pengertian Hak Asasi Manusia Beserta Sejarah, Macam,… Jika dijabarkan secara umum, pengertian hak asasi manusia adalah suatu kewenangan atau kekuasaan dalam berbuat sesuatu. Namun hak juga haruslah dibatasi atas dasar hukum. Kita tidak boleh melakukan hal yang…
Menjadi Wali Kelas yang Efektif dengan 80 Contoh… Para orang tua dan siswa pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah "catatan wali kelas" yang terdapat di dalam raport. Catatan wali kelas ini sendiri memiliki peran penting dalam mengetahui…
UU No 12 Tahun 2006 Mengenai Status Kewarganegaraan… Sebagai pengganti UU No 62 Tahun 1958, pada tanggal 1 Agustus 2006 UU No 12 Tahun 2006 sah diresmikan. Menjadi undang-undang baru yang mengatur perihal status kewarganegaraan di Republik Indonesia.…
Jenis Colokan Listrik yang Terdapat di Berbagai… Tidak semua colokan listrik dapat digunakan untuk menyambung setiap peralatan listrik. Terdapat berbagai jenis colokan listrik yang berguna untuk menghubungkan perangkat elektronik dengan sumber daya listrik. Biasanya tipe colokan listrik…
Pengertian Guru | Peran, Tugas dan Tanggung Jawabnya Guru dalam artian umum merupakan pendidik dan juga pengajar baik itu pada PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) jalur sekolah ataupun pendidikan formal seperti pendidikan dasar dan pendidikan menengah. Guru-Guru yang…
Pentingnya Ilmu Kewarganegaraan untuk Warga Negara… Pengantar Ilmu Kewarganegaraan - Kewarganegaraan adalah salah satu bahasan yang memuat tentang keberadaan seseorang di suatu wilayah tertentu dan disahkan oleh pemerintahan pada wilayah atau negara yang bersangkutan sehingga melekat…
7 Tips Memilih Sekolah yang Tepat untuk Anak Anda Masih banyak orang yang berpikiran bahwa memilih sekolah adalah hal yang tidak penting. Umumnya mereka berfikiran bahwa sekolah dimanapun hasilnya akan sama, yang penting dapat ijazah untuk meneruskan jenjang yang…
Pengertian Arsip (Fungsi dan Sifat Karakteristiknya) Secara umum arsip merupakan suatu catatan (rekaman) kegiatan atau berupa sumber informasi yang memiliki berbagai macam bentuk dan dibuat oleh lembaga, organisasi atau bahkan individu perseorangan dalam hal pelaksanaan kegiatan.…
Fungsi Pajak dan Kegunaannya bagi Kepentingan Negara… Fungsi Pajak - Jika mendengar tentang kata pajak seringkali kita menghubungkannya dengan tagihan-tagihan yang harus dibayar setiap tahunnya. Seperti pajak kendaraan baik yang beroda dua atau beroda empat, atau pajak…
Pengertian Umum dan Pengantar Ilmu Politik [Lengkap] Pengantar Ilmu Politik - Pengantar pelajaran politik merupakan suatu hal dasar yang perlu diketahui dan dipelajari oleh Mereka yang hendak menempuh ilmu politik. Pelajaran berikut ini tentu bukan merupakan suatu…
12 Jenis Jenis Bank Berdasarkan Fungsi, Kepemilikan,… Jenis-Jenis Bank - Sebagian dari kalian pasti memiliki rekening di bank, entah di bank konvensional, bank syariah atau yang lainnya? Tahukah kalian bahwa bank di Indonesia ini banyak sekali jenisnya?…