Mengenal AVOmeter: Pengertian, Jenis, Prinsip Kerja dan Fungsinya
Pengertian AVOmeter – Jika berhubungan dengan listrik dan komponen elektronika, AVOmeter bisa dikatakan sebagai alat dan salah satu perlengkapan wajib, terlebih untuk para teknisi.
Dengan menggunakan AVOmeter, para teknisi, baik itu teknisi service, elektronik atau apapun yang berhubungan dengan kelistrikan dapat melakukan tugas dan pekerjaannya dengan maksimal.
Namu, apa sih sebenarnya AVOmeter itu? Mengapa penting untuk keperluan listrik dan komponen elektronika?
Pada artikel ini akan membahas tentang AVOmeter mulai dari pengertian, jenis-jenis, prinsip kerja dan apa saja fungsinya.
Pengertian AVOmeter
pelajarindo.com
AVOmeter atau yang juga biasa disebut dengan multimeter adalah sebuah alat ukur listrik yang biasa digunakan untuk mengukur besaran listrik seperti tegangan listrik, arus listrik dan hambatan listrik.
Penamaan AVOmeter sendiri sebenarnya adalah singkatan dari Ampere, Volt, dan Ohm, oleh karena itu dinamakan AVO-meter.
Alat ukur ini bisa digunakan untuk melakukan pengukuran listrik dengan arus searah (DC) ataupun pengukuran listrik dengan arus bolak-balik (AC).
Untuk prinsip kerjanya, dalam teknik listrik, AVOmeter kerap digunakan untuk mengukur besaran dari tegangan listrik, hambatan listrik dan arus listrik.
Selain 3 hal tersebut, AVOmeter juga bisa digunakan untuk mengukur kualitas kerja dan nilai dari suatu induktor, dioda, kapasitor dan transistor.
Jenis-Jenis AVOmeter
1. Pengertian AVOmeter Analog
shopee.co.id
Merupakan jenis AVOmeter yang pengukuran pada alatnya menggunakan skala pengukuran dan jarum petunjuk.
AVOmeter analog bisa juga disebut sebagai alat ukur manual karena memerlukan kemampuan membaca jarum
Jenis analog ini bisa melakukan beragam pengukuran mulai dari arus listrik, tegangan listrik, hambatan listrik dan juga kapasitansi.
Kemampuan membaca skala dan ketelitan pengguna menentukan tingkat ketepatan hasil angka dari penggunaan AVOmeter analog.
Dari sergi harga, apabila dibandingkan dengan jenis digital, AVOmeter analog memiliki harga yang relatif lebih terjangkau.
2. Pengertian AVOmeter Digital
id.wikipedia.org
Merupakan jenis AVOmeter yang hasil pengukurannnya dibaca dengan angka, berbeda dengan jenis analog.
Jenis digital ini memiliki tingkat akurasi yang sangat tinggi dalam melakukan pengukuran baik itu kuat arus, tegangan atau hambatan listrik.
Untuk hasil angka yang ditampilkan dari pengukuran menggunakan jenis digital ini dapat berupa beberapa angka desimal.
Selain perbedaan bentuk cara dan hasil pengukuran, untuk cara pemakaiannya, jenis digital tidak beda jauh dengan jenis analog, namun jenis digital bisa dikatakan lebih praktis.
Salah satu kekurangan dari AVOmeter digital mungkin bisa dikatakan dari segi harga yang lebih mahal apabila dibandingkan dengan jenis analog.
Prinsip Kerja dan Fungsi AVOmeter
Prinsip Kerja AVOmeter
shopee.co.id
AVOmeter dengan kumparan putar bisa bekerja dengan dasar prinsip kumparan putar magnet permanen.
Pada AVOmeter dengan kumparan putar, besaran dari listrik dibuah jadi gaya gerak jarum penunjuk pada alat dan perubahan tersebut dilakukan menggunakan sistem induksi elektromagnetik.
Prinsip kerja AVOmeter dengan kumparan putar ini bisa digunakan untuk mengukur mesaran listrik dengan arus yang searah.
Fungsi AVOmeter
shopee.co.id
1. Fungsi Ampere di AVOmeter
Ampere merupakan salah satu fungsi pada AVOmeter yang digunakan untuk dapat mengetahui besar arus listrik yang mengalir pada suatu rangkaian elektronik tertutup.
Sebeneranya jika dibandingkan dengan alat ukur ampere meter khusus, arus listrik yang diukur dengan AVOmeter relatif kecil.
2. Fungsi Volt di AVOmeter
Volt merupakan salah satu fungsi pada alat ukur ini yang digunakan untuk mengukur besar tegangan listri pada suatu rangkaian elektronika dengan satuan Volt (V).
Terdapat beberapa klasifikasi dari kemampuan tegangan maksimum, yakni ada 1000 Volt, 750 Volt, dan 500 Volt, baik VDS ataupun VAC.
3. Fungsi Ohm di AVOmeter
Ohm merupakan salah satu fungsi alat ukur ini yang digunakan untuk mengkur besar hambatan listrik.
Dengan menggunakan fungsi Ohm pada AVOmeter, bisa juga digunakan untuk mengetahui apakah pada suatu rangkaian ada komponen yang putus atau terhubung.
Related Posts:
Pengertian Rectrifier, Jenis-Jenisnya, dan Fungsinya Pengertian Rectrifier adalah rangkaian elektronika yang berfungsi menyearahkan gelombang arus listrik. Arus listrik yang smula berupa arus bolak balik (AC) apabila dilewatkan pada rangkaian penyearah, maka akan berubah menjadi arus…
Dioda Zener | Pengertian, Karakteristik, Fungsi dan Rumusnya Fungsi Dioda Zener - Dioda merupakan salah satu komponen yang selalu dan biasa ada dalam rangkaian elektronika. Namun dioda sendiri memiliki banyak jenis yang berbeda-beda, salah satunya adalah dioda zener.…
MCB Listrik | Pengertian, Fungsi, Jenis dan Cara Kerjanya Fungsi MCB Listrik - Jika bicara tentang listrik, korsleting merupakan salah satu masalah yang kerap terjadi dan tidak bisa dianggap sepele karena bisa mengakibatkan kebakaran. Salah satu komponen yang ada…
Pengertian dan Cara Menghitung Nilai Resistor… Cara Menghitung Nilai Resistor - Dalam sirkuit elektronik, terdapat komponen yang bernama resistor. Komponen ini memiliki cara baca atau menghitung yang didasarkan pada kode warna ataupun angka. Selain orang yang…
Dioda Bridge | Pengertian, Fungsi, Kelebihan dan Kekurangan Fungsi Dioda Bridge - Dalam sebuah rangkaian komponen elektronik terdapat berbagai macam komponen, salah satunya adalah dioda. Dioda sendiri memiliki fungsi yang cukup penting dan banyak jenisnya. Dioda bridge merupakan…
Mengenal Gerbang Logika: Pengertian, Fungsi, dan… Pengertian Gerbang Logika - Bagi orang awam, istilah gerbang logika mungkin masih terdengar agak asing dan berkesan merujuk pada hal yang berhubungan dengan teknik. Dalam bidang elektronika, ada banyak jenis…
Daya Listrik | Pengertian, Rumus dan Contoh Soalnya Rumus Daya Listrik - Listrik merupakan hal yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti menyalakan lampu, kipas angin, penanak nasi, kulkas, mesin cuci, televisi dan yang lainnya. Ketika menggunakan alat-alat…
Mengenal Isolator: Pengertian, Kegunaan, Sifat, dan… Pengertian Isolator - Dalam kehidupan sehari-hari, tanpa disadari kita kerap berhubungan dengan barang-barang atau benda-benda yang bahannya disebut dengan konduktor dan isolator. Sebenarnya tidak hanya soal panas saja, dalam kelistrikan…
Mengenal Generator: Pengertian, Jenis, Cara Kerja… Pengertian Generator - Dalam kehidupan sehari-hari sebenarnya kita tidak asing dengan generator listrik, karena alat ini kerap digunakan untuk bangunan-bangunan yang memerlukan sumber listrik konstan. Misalnya seperti pada hotel, bandara,…
Rangkaian Seri dan Paralel Dalam Sistem Elektronika Rangkaian Seri dan Paralel Dalam Sistem Elektronika - Dalam suatu sistem elektronika terdapat rangkaian listrik yang terdiri dari berbagai macam elemen dan komponen elektronika seperti kapasitor, resistor dan yang lainnya.…
4 Macam Alat Ukur Listrik Beserta Cara Memakainya Alat ukur listrik ada banyak macamnya tergantung apa yang ingin kalian ukur. Apakah kalian akan mengukur listrik statis atau listrik dinamis. Selain itu alat untuk mengukur listrik statis dan listrik…
Mengenal LED: Pengertian, Cara Kerja, Warna,… Pengertian LED - Tanpa disadari, sekarang ini banyak LED yang penggunaanya diaplikasikan ke berbagai alat elektronik yang kerap kita gunakan sehari-hari. Beberapa contohnya misal penggunaannya pada alat elektronik yang berhubungan…
10 Macam Alat Ukur Suhu dan Kegunaannya Masing-Masing Alat ukur suhu adalah termometer. Termometer yang digunakan untuk mengukur suhu berbeda-beda tergantung benda atau media apa yang ingin diukur suhunya. Sebelum kita membahas beberapa alat ukur suhu (termometer), sudahkah…
Pengertian Power Supply, Bagian-Bagiannya, berserta… Pengertian power supply adalah asal masukknya listrik. Ini sama saja dengan power source yang bisa berupa batere, generator, aki, atau stop kontak. Disebut catu daya dalam Bahasa Indonesia. Catu daya…
Induktor | Pengertian, Fungsi, dan Jenis-Jenisnya Fungsi Induktor - Dalam rangkaian elektronika terdapat berbagai macam komponen yang tersusun dan saling terintegrasi satu dengan yang lainnya, salah satunya adalah induktor. Induktor sendiri termasuk ke dalam komponen pasif…
Memahami Pengertian dan Fungsi SCR (Silicon… Berbicara mengenai fungsi SCR (Silicon Controlled Rectifier) ad baiknya kita terlebih memahami pengertian SCR itu sendiri. Karena masih banyak yang masih belum bisa membedakan antara komponen SCR dengan resistor. Kedua…
Prinsip Kerja Termometer dan Sifat Sifat Termometrik… Prinsip kerja termometer sebenarnya dapat kita ketahui jika memahamai bagaimana cara menggunakannya. Apa pernah kalian mengukur suhu tubuh ketika merasa tubuh kalian panas? Alat apa yang kalian gunakan untuk mengukur?…
Cara Kerja Panel Surya dan Keuntungan Menggunakan… Cara kerja panel surya sebenarnya sangat simpel loh. Energi matahari merupakan sumber energi alternatif yang terbarukan dan berkelanjutan. Mengingat manusia masa kini menggunakan atau mengkonsumsi energi listrik cukup banyak, maka…
Mengenal Motor DC: Pengertian, Prinsip Kerja, Jenis… Pengertian Motor DC - Dalam kehidupan sehari-hari atau dalam bidang khusus seperti kesehatan, penggunaan alat elektronik atau teknologi, sebenarnya tidak lepas dari peran Motor DC. Sebagai komponen, Motor DC bisa…
Kapasitor | Pengertian, Fungsi dan Jenis-Jenisnya Fungsi Kapasitor - Dalam rangkaian elektronika terdapat berbagai macam komponen dan tiap-tiap komponen memiliki fungsi serta perannya masing-masing termasuk kapasitor. Kapasitor bisa dikatakan sebagai salah satu komponen elektronik dasar yang…