Tari Piring (Sejarah, Karakteristik dan Gerakannya)
Tari piring merupakan tarian yang berasal dari tanah Minangkabau, tepatnya dari kota Solok provinsi Sumatera Barat.
Dalam Bahasa Minangkabau tari ini dikenal juga dengan sebutan Tari Piriang.
Karena ciri khasnya tari ini menjadi salah satu tari yang sangat terkenal di Indonesia, mayoritas masyarakat Indonesia mengenal tarian ini.
Keunikan dan keindahan tariannya membuat tarian ini tidak hanya dikenal masyarakat lokal namun juga terkenal di mancanegara.
Tari piring sering dipentaskan saat upacara adat seperti upacara pernikahan, khitanan dan pengangkatan penghulu.
Seiring berjalannya waktu dan kemajuan di segala bidang, tarian ini tidak hanya dipentaskan saat upacara adat saja.
Saat ini tari piring sering dipentaskan saat hari-hari besar nasional seperti HUT Republik Indonesia, acara festival, atau saat menyambut tamu-tamu agung.
Sejarah dan Karakteristik Tari Piring
ibnudin.net
Sesuai dengan namanya, tarian ini menggunakan piring sebagai properti utamanya.
Sebagai unsur utama dalam tarian, penggunaan piring pada tari ini ternyata memiliki makna sejarah tersendiri.
Dulunya masyarakat Minangkabau selalu melakukan berbagai macam ritual sebagai ucapan syukur kepada para dewa karena hasil panen yang melimpah.
Saat melakukan ritual tersebut masyarakat Minangkabau akan membawa sesaji yang berisi makanan yang diletakkan di atas piring.
Piring berisi makanan tersebut akan dibawa sembari melakukan gerakan yang berirama dengan iringan musik.
Namun, setelah masuknya Islam ke tanah Minangkabau, tradisi tari piring ini tidak lagi digunakan sebagai ritual ucapan syukur kepada dewa-dewa.
Akan tetapi digunakan sebagai sarana hiburan bagi masyarakat banyak yang ditampilkan pada acara-acara besar seperti pernikahan, khitanan, festival dan lain-lain.
Gerakan Tari Piring
Salah satu alasan yang membuat tarian ini dikenal dunia adalah gerakannya yang unik dan mampu membuat orang yang menontonnya berdecak kagum.
Selama pementesan, piring diletakkan di atas kedua telapak tangan dengan cara digenggam.
Kemudian digerakkan memutar dan diayun-ayunkan dengan mengikuti iringan musik. Menariknya, piring ini tidak jatuh saat dimainkan. Mengagumkan bukan?
Tarian ini dimainkan oleh penari pria dan wanita.
Maka busana yang dikenakan untuk pementasan tari ini pun menjadi dua busana berbeda yang tetap terlihat kompak.
Ada banyak ragam gerak dalam tarian ini, pada umumnya menggambarkan proses seorang petani menanam padi hingga menampih padi yang telah menjadi beras. Berikut ini gerakannya:
1. Gerak Pesambahan
Gerakan ini dimainkan oleh penari pria dan bermakna ungkapan syukur kepada Allah SWT serta permohonan maaf kepada penonton yang menyaksikan agar terhindar dari kejadian-kejadian yang dapat merusak jalannya pertunjukan.
2. Gerak Singanjuo Lalai
Dilakukan dengan gerakan-gerakan lembut yang melambangkan suasana di hari pagi. Gerakan ini dimainkan oleh penari wanita.
3. Gerak mencangkul, melambangkan para petani saat sedang mengolah sawah.
4. Gerak menyiang, menggambarkan para petani saat sedang membersihkan sampah yang dapat mengganggu tanah garapan.
5. Gerak membuang sampah, menggambarkan bagaimana para petani mengangkat sisa-sisa sampah untuk dipindahkan ke tempat lain.
6. Gerak menyemai (benih padi)
7. Gerak memagar, menggambarkan petani memberi pagar pada pematang sawah agar terhindar dari binatang liar
8. Gerak mencabut benih
9. Gerak bertanam, gerakan memindahkan benih yang telah dicabut
10. Gerak melepas lelah
11. Gerak mengantar juadah, mengantar makanan kepada para petani yang telah mengolah sawah
12. Gerak menyabit padi
13. Gerak mengambil padi, dilakukan oleh penari wanita saat mengambil padi yang telah dipotong oleh penari pria.
14. Gerak menggampo padi, gerakan mengumpulkan padi dan dibawa ke suatu tempat.
15. Gerak menganginkan padi
16. Gerak mengirik padi, gerak petani mengumpulkan padi dan menjemurnya.
17. Gerak membawa padi
18. Gerak menumbuk padi, gerakan menumbuk padi yang telah dijemur dilakukan oleh pria, sementara wanita mencurahkan padi.
19. Gotong royong
20. Gerak menampih padi
21. Gerak menginjak pecahan kaca, kombinasi dari berbagai gerak dan diakhiri dengan penari menginjak-injak pecahan kaca dan beberapa gerak improvisasi penari.
Tarian ini diiringi berbagai alat musik yang dipadupadankan seperti rebana, gong, saluang, calempong, dan lain-lain.
Musik yang dimainkan adalah musik penayuhan, biasanya menggunakan lagu “Takhian Sai Tiusung” dan “Takhi Pinghing Khua Belas”.
Keunikan lain pada tari ini yang tidak akan ditemui pada pertunjukkan tari lainnya adalah bagian akhir pertunjukkan.
Pada bagian ini penari akan melemparkan piringnya ke lantai kemudian menari di atas pecahan piring tersebut.
Nah, unik sekali bukan? Itu dia informasi tentang Tari Piring yang menjadi pembahasan kumpulan ilmu kali ini. Semoga bermanfaat ya!
Originally posted 2020-12-29 04:24:13.
Related Posts:
Sejarah Suku Betawi | Akulturasi Budaya dari… Suku Betawi - Batavia adalah nama yang diberikan oleh kolonial Belanda untuk orang-orang asli yang tinggal di Jakarta pada zaman penjajahan dulu. Uniknya suku ini merupakan hasil asimilasi dari budaya…
Tarian Daerah Sulawesi Selatan yang Sarat Akan… Tarian Daerah Sulawesi Selatan - Tidak sempurna rasanya bila mengulas tentang kesenian daerah di Indonesia, jika melewatkan tanah kelahiran Zainudin (tokoh dalam hikayat "Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck"), Makassar. Salah…
Tari Kecak (Ikon Budaya dan Daya Tarik Wisata di Bali) Jika mendengar nama tari kecak tentu kita akan langsung teringat pada nama Wayan Limbak, seniman Bali yang berhasil menciptakan tarian yang kini populer hingga ke mancanegara ini. Tentu saja kamu…
Tari Pakarena (Sejarah Mitologi dan Gerakannya) Tari Pakarena - Apa yang pertama kali kalian pikirkan saat mendengar kata “Pakarena”? Jujur saja, kalau penulis jadi teringat dengan lirik lagunya Tyga yang berbunyi seperti ini “Dale a tu…
Tari Serimpi | Sebuah Karya Kesultanan Surakarta dan… Tari Serimpi - Yogyakarta merupakan satu-satunya daerah istimewa di Indonesia yang hingga kini masih bertahan menjadi “kota berhati nyaman”. Bagi siapapun yang pernah berkunjung ke Jogja pasti selalu ingin kembali…
4 Jenis Tarian Adat Kalimantan Selatan Beserta Sejarahnya Tarian Adat Kalimantan Selatan - Kalimantan Selatan (Kalsel) digadang-gadang diperhitungkan menjadi alternatif pengganti Ibukota (DKI Jakarta) selain Kalimantan Tengah, Palangkaraya. Letak geografis Kalimantan Selatan membuatnya kaya akan keanekaragaman hayati dan…
Tari Merak (Sejarah, Ciri Khas dan Gerakannya) Tari Merak - Halo sahabat kumpulan ilmu!! Kali ini kita akan mengulas salah kesenian Indonesia yang cukup terkenal dari daerah Jawa Barat. Selain budaya tradisional, Indonesia juga kaya akan budaya…
Tari Seudati (Sejarah, Ciri Khas, Gerakan dan… Tari Seudati - Aceh, negeri yang dikenal dengan negeri "Serambi Mekkah" ini terkenal akan kebudayaannya yang Islami. Hal ini ini karena Aceh merupakan pintu masuknya Islam ke wilayah Nusantara sehingga…
Tari Kipas Pakarena (Warisan Budaya Peninggalan… Tari kipas merupakan salah satu tarian tradisional yang berasal dari Sulawesi Selatan. Tarian ini sudah sangat terkenal di kalangan masyarakat Gowa. Merupakan salah satu warisan sejarah yang perlu dijaga kelestariannya.…
3 Jenis Tari Bali Paling Tersohor yang Harus Kamu Tahu Tari Bali - Hidup sebagai masyarakat yang majemuk dan terbagi menjadi beberapa provinsi yang setiap daerah memiliki ciri khas nya masing-masing menciptakan Indonesia menjadi negara yang memiliki banyak sekali macam…
5 Tarian Sulawesi Barat yang Terkenal dan Populer Pernah mendengar tari ma’bundu dan tari bulu londong? Kedua tarian tersebut merupakan tarian Sulawesi Barat yang bercerita tentang kemenangan perang. Dahulu di berbagai daerah di Sulawesi Barat terdapat tradisi merayakan…
Tarian Daerah Jawa Timur yang Popularitasnya Telah Mendunia Tarian Daerah Jawa Timur - Kebudayaan di Jawa Timur (Jatim) terbilang maju sejak zaman dahulu kala. Jawa Timur memiliki Medang Kamullan, Kanjuhuran, Janggala, dan lain sebagainya yang merupakan peninggalan kerajaan.…
5 Tarian Adat Sumatera Utara yang Menjadi Ikon Budaya Batak Tarian Adat Sumatera Utara – Siapa yang pernah berkunjung ke Medan dan menyaksikan beberapa tarian adat di bawah ini dibawakan secara langsung? Bagi yang sudah pernah tentu sudah bisa merasakan…
Tari Topeng Klana Khas Daerah Cirebon (Sejarah dan Musik) Tari Topeng - Ragam budaya Indonesia sangatlah melimpah, salah satu diantaranya adalah seni tari tradisional yang pada tiap-tiap daerah memiliki ciri khas nya sendiri. Seni tari tradisional digunakan sebagai media…
Tari Saman (Sejarah, Karakteristik dan Ciri Khasnya) Tari Saman - Tari saman merupakan salah satu tarian tradisional yang sangat terkenal tidak hanya di Indonesia, tarian ini bahkan terkenal sampai mancanegara. Tarian ini berasal dari Provinsi Aceh, khususnya…
5 Tarian Daerah Papua yang Terkenal dan Populer Tarian Daerah Papua - Jika kamu ingin melihat indahnya pesona alam Indonesia, maka pergilah ke wilayah timur Indonesia. Ya Papua, negeri Cendrawasih ini memang merupakan salah satu wilayah propinsi paling…
Pengertian Tari Menurut Para Ahli dan Jenisnya… Pengertian Tari - Indonesia adalah negara yang sangat kaya akan kebudayaan dan kesenian. Mulai dari Sabang hingga Merauke memiliki beragam budaya adat istiadat, ras/suku, dan kepercayaan yang berbeda. Meski berbebda…
Tari Barong (Sejarah, Kostum dan Musik Pengiringnya) Tari Barong - Bali merupakan wajah pariwisata Indonesia, hal ini karena ada begitu banyak hal istimewa yang dapat menarik perhatian para wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Selain memiliki wisata alam…
Tari Tortor (Sejarah, Gerakan dan Musik Pengiringnya) Tari Tortor - Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya. Bagaimana tidak, setiap provinsi memiliki beberapa bahasa dan kebudayaan lokal yang berbeda-beda. Salah satu daerah yang kaya akan budaya adalah…
Profil Provinsi Sulawesi Tenggara | Sumber Daya dan… Profil Provinsi Sulawesi Tenggara - Provinsi Sulawesi Tenggara diresmikan bersamaan dengan tiga provinsi lainnya di Sulawesi berdasarkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1964 dengan Ibukota Provinsi yaitu Kota Kendari. Sulawesi Tenggara…