Tari Kecak (Ikon Budaya dan Daya Tarik Wisata di Bali)
Jika mendengar nama tari kecak tentu kita akan langsung teringat pada nama Wayan Limbak, seniman Bali yang berhasil menciptakan tarian yang kini populer hingga ke mancanegara ini.
Tentu saja kamu pernah dong menyaksikan pertunjukan tari kecak saat berlibur ke Bali.
Jika belum maka sempatkanlah melihat pertunjukkan tarian ini terutama menjelang sunset.
Dijamin matamu akan disuguhkan pertunjukan indah dan menawan perpaduan kreasi alam dan manusia.
Tak hanya berfungsi sebagai hiburan, tarian ini juga mengandung banyak pesan moral lho.
Lewat kisah cinta Shinta dan Rama, tari kecak mengajarkan kita untuk selalu setia kepada pasangan.
Selain itu kita juga diajarkan untuk tidak serakah lewat kisah Rahwana yang suka mengambil milik orang lain secara paksa.
Sebagai informasi tambahan, tari kecak sudah memecahkan rekor MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia) lho.
Tepatnya pada 25 Februari 2018 tarian ini berhasil dipentaskan secara massal oleh 5555 orang di Pantai Berawa.
Dengan melibatkan banyak pihak termasuk di dalamnya para pelajar di Bali.
Tak sah rasanya jika sudah menyaksikan tarian populer ini namun tak paham mengenai sejarahnya. Yuk, kita kupas bersama-sama!
Sejarah Singkat Tari Kecak
pegipegi.com
Awal mula tarian ini tercipta diangkat dari kisah Ramayana dan tradisi Sahyang.
Tradisi tersebut merupakan bagian dari acara pemujaan Hyang Widi dan upacara penolakan bala untuk mengusir penyakit tertentu.
Dapat dikatakan tari kecak dulunya merupakan sebuah ritual yang awalnya dipertunjukkan untuk upacara keagamaan.
Salah satu penari akan kemasukan roh sehingga bisa berkomunikasi dengan para leluhur dan dewa.
Pada tahun 1300-an Wayan Limbak berhasil mempopulerkan tari kecak ke mancanegara dengan bantuan temannya, Walter Spies pelukis asal Jerman.
Hingga tarian ini terus berkembang dan makin populer di kalangan wisatawan asing.
Nama kecak sendiri diambil dari kata-kata “cak, cak, cak” yang diteriakan penari lelaki sepanjang pertunjukan.
Diiringi alunan musik dari kincringan yang terikat pada kaki penari yang memerankan tokoh Ramayana.
Pertunjukan Tari Kecak
Tari ini ditampilkan dalam bentuk lingkaran, dimana para penari yang berjumlah kurang lebih 50-70 penari duduk mengelilingi api sembari mengangkat kedua tangan sambil berteriak “cak, cak, cak”.
Makna dari tarian mengandung unsur keindahan, pesan moral, dan unsur religius.
Hal unik dari tarian ini salah satunya kostum yang dikenakan oleh para penari, berupa kain bermotif kotak-kotak seperti papan catur.
Kain ini merupakan kain khas yang hanya ada di Bali.
Tak ada alat musik yang mengiringi pertunjukan tarian ini, hanya mengandalkan suara krincingan yang dipasang di kaki pemeran Ramayana.
Para penari juga menyanyikan syair tertentu sehingga menghasilkan alunan irama yang indah.
Makna sakralnya terdapat pada atraksi menggunakan api yang dilakukan oleh salah satu penari.
Saat melakukan atraksi ini penari tersebut dianggap kebal karena tidak mengalami luka sedikitpun.
Gerakan pada tarian ini tidak terlalu saklek atau kaku. Para penari lebih bebas dalam berkreasi selama mengikuti alur cerita.
Penambahan adegan atraktif dan interaksi lucu juga dilakuakan untuk menghibur mereka yang menyaksikan.
Perkembangan Tari Kecak dari Masa Ke Masa
Kini tarian sakral ini dijadikan sebagai salah satu ikon daya tarik para wisatawan untuk mengunjungi Bali.
Bahkan hampir setiap daerah memiliki kelompok tari kecaknya sendiri.
Beberapa daerah juga mulai mengembangkan tarian ini baik dari segi pertunjukan, improvisasi jalan cerita, jumlah penari, jumlah lakon, hingga gerakan yang dipentaskan.
Hal ini bertujuan untuk menjaga kelestarian budaya kecak itu sendiri, agar selalu dicintai oleh masyarakat luas.
Sekian informasi singkat mengenai sejarah dan perkembangan tari kecak di Indonesia. Semoga informasi ini bermanfaat ya untuk kita semua.
Originally posted 2020-12-29 10:18:02.
Related Posts:
Sejarah Suku Betawi | Akulturasi Budaya dari… Suku Betawi - Batavia adalah nama yang diberikan oleh kolonial Belanda untuk orang-orang asli yang tinggal di Jakarta pada zaman penjajahan dulu. Uniknya suku ini merupakan hasil asimilasi dari budaya…
Tari Piring (Sejarah, Karakteristik dan Gerakannya) Tari piring merupakan tarian yang berasal dari tanah Minangkabau, tepatnya dari kota Solok provinsi Sumatera Barat. Dalam Bahasa Minangkabau tari ini dikenal juga dengan sebutan Tari Piriang. Karena ciri khasnya…
5 Tarian Adat Aceh yang Populer di Indonesia Tarian Adat Aceh - Tahukah kamu bahwa Aceh adalah provinsi yang memiliki kebudayaan daerah yang lumayan banyak. Salah satu kebudayaan sangat terkenal di Aceh ialah produk seni tarinya. Terlihat dari…
Pakaian Adat Bali: Nama Dan Jenis Beserta Gambarnya Lengkap Pakaian adat Bali – Siapa sih yang tidak tahu salah satu wilayah Indonesia bernama Bali. Tidak hanya penduduk Indonesia saja melainkan orang-orang dari mancanegara pun mengetahui keberadaan Bali. Bahkan beberapa…
Tari Zapin (Sejarah, Gerakan dan Busananya Lengkap) Sekilas, jika dilihat dari nama tarian ini maka kita pasti sudah menduga bahwa tarian ini berasal dari bumi Melayu. Ya, tari zapin merupakan salah satu tarian melayu tepatnya berasal dari…
Tari Merak (Sejarah, Ciri Khas dan Gerakannya) Tari Merak - Halo sahabat kumpulan ilmu!! Kali ini kita akan mengulas salah kesenian Indonesia yang cukup terkenal dari daerah Jawa Barat. Selain budaya tradisional, Indonesia juga kaya akan budaya…
Pakaian Adat Lampung (Gambar dan Penjelasannya) Pakaian adat Lampung juga banyak dipengaruhi oleh kebudayaan masyarakat Melayu seperti halnya baju adat tradisional untuk daerah Riau. Bahkan baju yang dikenakan sehari-hari oleh para pria mirip dengan baju adat…
5 Tarian Adat Sumatera Utara yang Menjadi Ikon Budaya Batak Tarian Adat Sumatera Utara – Siapa yang pernah berkunjung ke Medan dan menyaksikan beberapa tarian adat di bawah ini dibawakan secara langsung? Bagi yang sudah pernah tentu sudah bisa merasakan…
Tari Yapong (Asal Usul dan Teknik Gerakannya Lengkap) Tari Yapong - Teman kumpulan ilmu, sebagai warga negara kita harus bersyukur karena Indonesia kaya akan budaya yang sangat beraneka ragam. Indonesia terdiri dari suku, bangsa dan agama yang majemuk…
Kumpulan Lagu Daerah Bali Beserta Liriknya Lagu Daerah Bali - Bali merupakan salah satu nama provinsi di Indonesia, dengan Denpasar sebagai ibu kota. Bali memiliki luas sekitar 5.780,06 km2 yang di huni oleh 732 jiwa/km2. Secara…
Pengertian Geguritan Beserta Ciri, Struktur, Jenis,… "Pengertian Geguritan: Karakteristik, Struktur, Jenis, dan Contoh" Pengertian Geguritan Geguritan adalah salah satu bentuk puisi tradisional Jawa yang dimaksudkan untuk dibacakan atau dilantunkan secara bersama-sama. Kata "geguritan" berasal dari bahasa…
Suku Sunda, Etnis dengan Jumlah Terbesar Kedua di Indonesia Setelah suku Jawa, Suku Sunda adalah suku terbesar kedua di Indonesia dengan jumlah populasi kurang lebih mencapai 37 juta jiwa. Sekitar 15,5% dari penduduk Indonesia merupakan asli ‘Urang Sunda’. Suku…
5 Tarian Sulawesi Tengah yang Menjadi Warisan Budaya Tarian Sulawesi Tengah - Salah satu provinsi terluas di Indonesia ini juga menjadi daerah terkaya dengan keragaman kesenian daerahnya, salah satunya yaitu seni tari. Tarian Adat Sulawesi Tengah Ada tarian…
Tari Pakarena (Sejarah Mitologi dan Gerakannya) Tari Pakarena - Apa yang pertama kali kalian pikirkan saat mendengar kata “Pakarena”? Jujur saja, kalau penulis jadi teringat dengan lirik lagunya Tyga yang berbunyi seperti ini “Dale a tu…
5 Tarian Daerah Dari Betawi yang Terkenal "Nyak-babe, abang-none tarian daerah Betawi apa nih yang menjadi favorit sekalian"? Kira-kira begitulah ciri khas bahasa Betawi yang akhiran katanya kebanyakan menggunakan huruf vokal ‘e’. Budaya Betawi merupakan akulturasi dari…
Tari Serimpi | Sebuah Karya Kesultanan Surakarta dan… Tari Serimpi - Yogyakarta merupakan satu-satunya daerah istimewa di Indonesia yang hingga kini masih bertahan menjadi “kota berhati nyaman”. Bagi siapapun yang pernah berkunjung ke Jogja pasti selalu ingin kembali…
5 Jenis Tarian Daerah Maluku (Latar Belakang Kisahnya) Tarian Daerah Maluku - Maluku merupakan salah satu provinsi yang berada di bagian timur Indonesia. Pada zaman dahulu, Maluku merupakan salah satu pusat perdagangan, oleh sebab itu kebudayaan Maluku seperti…
5 Suku Bangsa di Indonesia yang Memiliki Jumlah… Sejak dahulu kala banyak negara lain ingin menguasai Indonesia yang kala itu masih berdiri sendiri sebagai pulau-pulau. Selain karena mengincar sumber daya alam berupa rempah-rempah dan minyak bumi, keberagaman suku…
5 Tarian Sulawesi Barat yang Terkenal dan Populer Pernah mendengar tari ma’bundu dan tari bulu londong? Kedua tarian tersebut merupakan tarian Sulawesi Barat yang bercerita tentang kemenangan perang. Dahulu di berbagai daerah di Sulawesi Barat terdapat tradisi merayakan…
5 Tarian Adat Kalimantan Tengah Paling Populer Sudah pernah mendengar kisah membunuh dan memburu kepala musuh dalam sebuah tarian? Jika belum tarian adat Kalimantan Tengah punya cerita. Tarian Adat Kalimantan Tengah Ada cerita apa sajakah dibalik beberapa…