Ekonomi merupakan ilmu sosial yang mempelajari hal-hal ativitas yang berkaitan dengan produksi, distribusi dan juga konsumsi pada barang atau jasa. Sedangkan ahli ekonomi atau yang juga dikenal sebagai ekonom merupakan orang yang menggunakan konsep ekonomi dan data ketika bekerja.
Secara etimologi kata atau istilah ekonomi berasal dari bahasa Yunani oikos yang memiliki arti keluarga, rumah tangga dan dari kata nomos yang memiliki arti aturan, peraturan, hukum. Secara garis besar dapat diartikan sebagai manajemen rumah tangga atau aturan rumah tangga.
Pengertian Ekonomi
Selain pengertian ekonomi secara umum di atas, berikut merupakan penjelasan mengenai ekonomi yang merujuk pada beberapa ahli:
1. Alfred Marshall
Ekonomi merupakan studi mengenai manusia yang sebagaimana mereka menjalani hidupnya, bergerak dan juga berpikir dalam konteks keseharian.
2. John Stuart Mill
Ekonomi merupakan ilmu dengan konsen pada penciptaan nilai tukar suatu barang dan juga jasa yang bisa digunakan untuk meningkatkan kekayaan dan juga kemakmuran suatu wilayah atau negara.
3. Hermawan Kertajaya
Ekonomi merupakan suatu wadah yang mana diatasnya melekat sektor industry.
Cakupan Ekonomi
Secara umum ekonomi memiliki 3 cakupan yang diantaranya adalah:
1. Ilmu Ekonomi
Ekonomi dalam cakupan ilmu ekonomi mencakup hal-hal seperti geografi, sejarah, sosiologi dan juga antropologi. Bagian-bagian yang diterapkan dalam ilmu terapannya seperti produksi, distribusi, perdangangan dan juga konsumsi turut dibahas dalam ilmu lain.
Ilmu-ilmu lain yang membahas hal tersebut seperti ilmu teknik, administrasi bisnis, sains terapan, keuangan dan juga manajemen.
2. Sektor Tradisional: Primer, Sekunder dan Tersier
Sektor primer merupakan yang memanfaatkan sumber daya alam secara langsung, misalnya seperti pertanian, perhutanan, pertambangan dan juga perikanan.
Sektor sekunder merupakan sektor yang mengolah bahan mentah dari sektor primer. Sektor sekunder memproduksi, dan juga menciptakan produk untuk dikonsumsi.
Berbeda dengan sektor primer dan sekunder, sektor tersier merupakan sektor jasa yang membuatproduk tidak berbentuk berupa layanan pada konsumen (jasa).
3. Sektor Quaterner dan Quiner
Selain sekor primer, sekunder dan tersier, ada juga dua sektor baru yang disebut sektor quaterner dan juga quiner. Sektor quaterner sendiri merupakan cabang sektor tersier dengan fokus pelaksanaan kegiatan intelektual.
Sedangkan sektor quiner berfokus lebih dalam lagi, yakni menjadi pengambil keputusan utama sektor quaterner dalam suatu masyarakat.
Motif Ekonomi
Motif ekonomi dapat dikatakan sebagai tujan seseorang dalam melakukan kegiatan ekomoni. Dari segi aspek, motif ekonomi terbagi menjadi intrinsik dan ekstrinsik.
Motif intrinsik merupakan tindakan ekonomi berdasarkan keinginan sendiri. Sebaliknya, motif ekstrinsik merupakan tindakan ekonomi dengan dorongan dari orang lain.
Namun pada praktiknya, motif ekonomi terdiri dari beberapa macam, diantaranya adalah:
- Motif untuk memenuhi kebutuhan.
- Motif untuk mendapatkan keuntungan.
- Motif untuk mendapatkan penghargaan.
- Motif untuk mendapatkan kekuasaan.
- Motif sosial atau untuk menolong sesama.
Prinsip Ekonomi
Prinsip ekonomi adalah pedoman yang digunakan untuk melakukan kegiatan ekonomi yang memiliki kandungan asas pengorbanan tertentu yang diperoleh hasil maksimal.
Secara garis besarnya dapat juga dikatakan merupakan pengorbananan seminim mungkin atau pengorbanan tertentu yang dilakukan untuk mendapatkan hasil yang semaksimal mungkin.
Tindakan Ekonomi
Merupakan suatu istilah yang mengacu pada tiap usaha manusia dengan berlandaskan pilihan yang paling baik dan menguntungkan. Tindakan ekonomi sendiri dibagi menjadi dua aspek, diantaranya adalah:
– Tindakan ekonomi rasional
Merupakan tiap usaha yang dilakukan manusia dengan berlandaskan pilihan yang paling menguntungkan dan kenyataannya benar.
– Tindakan ekonomi irrasional
Merupakan tiap usaha manusia yang dilakukan dengan berlandaskan pilihan yang menguntungkan namun kenyataannya tidak.
Keyword: pengertian ekonomi