Sebagai provinsi dengan banyaknya tempat wisata alam mengagumkan yang terkenal baik di Indonesia atau di luar negeri, membuat NTT menjadi tujuan dari destinasi para wisatawan.
Banyak wisatawan yang berbondong-bondong datang ke daerah ini untuk menikmati wisata alamnya yang terkenal.
Sebut saja labuan bajo atau pulau Komodo, beberapa destinasi wisata ini menjadi incaran banyak traveller, bahkan dari kota besar yang ingin berwisata.
Selain wisata alamnya, NTT juga memiliki berbagai macam makanan khas daerah yang unik, enak, menarik dicicipi dan sayang untuk dilewatkan.
Makanan Khas NTT
Penasaran dan ingin mencicipi makanan khas NTT? Berikut merupakan 8 makanan khas NTT yang unik, enak dan tidak kalah menarik untuk dicicipi.
1. Se’i Daging Asap
Se’i daging asap merupakan salah satu makanan khas dari Kupang, NTT yang menggunakan bahan dasar daging sapi sebagai olahan makanannya.
Namun, selain menggunakan daging sapi, ada juga yang menggunakan daging ikan atau daging babi sebagai penggantinya.
Kata “se’i” dalam makanan khas ini memiliki karti daging yang diiris tipis memanjang. Selanjutnya ditaburi dengan garam.
Setelah ditaburi garam daging kemudian digantung dan dikeringkan selama beberapa jam dan selanjutnya daging dimasak dengan cara diasap.
Jika kamu berkunjung ke daerah NTT, maka tidaklah sulit untuk menemukan makanan khas NTT yang satu ini.
Selain itu yang menarik dari penyajiannya adalah, daging se’i ini disajikan pada hot plate untuk menjaga agar makanan tetap panas.
2. Tumis Bunga Pepaya
Tidak hanya daun papaya yang dapat diolah menjadi hidangan makanan, di NTT terdapat makanan khas yang menggunakan daun pohon papaya sebagai bahan utamanya.
Makanan khas NTT yang satu ini juga disebut menjadi salah satu makanan yang digemari oleh masyarakat NTT.
Bukan tanpa alasan, tumis bunga papaya ini dijadikan makanan yang dikonsumsi sehari-hari oleh warga lokal.
Agar tidak pahit, bunga papaya diolah terlebih dahulu dengan cara direbus menggunakan air garam, sehingga getah dalam bunga akan hilang.
Selain direbus menggunakan air garam, ada juga cara lainnya seperti bunga papaya diberi garam, diaduk hingga rata dan didiamkan selama beberapa saat.
Barulah setelah itu bunga pepaya dicuci sampai bersih lalu kemudian dimasak, dihidangkan dan disantap.
3. Jagung Cetemak
Jagung cetemak merupakan makanan khas NTT yang menggunakan jagung sebagai bahan dasar hidangannya.
Makanan khas NTT yang satu ini adalah makanan atau hidangan penutup yang terdiri dari bahan jagung , labu lilin, dan juga kacang hijau yang dimasak dengan penyedap rasa.
Dari segi penampilannya, makanan khas NTT yang satu ini mungkin terlihat seperti hidangan manis, namun sebenarnya jagung cetemak ini memiliki rasa gurih asin.
Cita rasa asin dari jagung cetemak ini serupa dengan kuah sup yang siap menggoncang lidah kamu ketika memakannya.
Untuk membuatnya menjadi lebih lengkap dan enak lagi, kamu bisa menambahkan perasan air jeruk nipis.
Selain itu, makanan khas NTT yang satu ini juga sering dijadikan sebagai menu untuk berbuka puasa.
4. Kolo
Kolo merupakan makanan khas NTT dengan bahan dasar beras merah yang juga adalah makanan tradisional yang sudah ada sejak zaman dahulu.
Biasanya masyarakat NTT mengolah Kolo untuk disajikan pada acara-acara seperti acara adat.
Tidak hanya itu saja, beras yang digunakan untuk membuat makanan khas NTT ini juga dipanen dengan serangkaian ritual adat oleh para tetua adat.
Makanan khas NTT yang satu ini cukup sulit ditemukan pada hari-hari biasa, namun biasanya masyarakat lokal memasak kolo di rumah adat gadang ketika musim tanam padi.
Selain di rumah adat gadang, ada juga masyarakat yang memasaknya di persawahan.
Beras yang digunakan untuk membuat klo adalah beras merah yang juga disebut ‘Dea Laka’ yang dibersihkan terlebih dahulu.
Selanjutnya dimasukkan ke dalam bamboo dengan ukuran kecil. Sebelum dimasukkan, alas bamboo diberi alas dengan daun enau muda agar nasi yang dimasak bersih.
Setelah itu ditambahkan air. Sebagai variasi, ada juga yang membuat makanan ini dengan memasukkan daging ayam atau daging babi agar rasanya lebih enak lagi.
5. Jawada
Jawada merupakan makanan khas NTT yang juga dikenal dengan kue berwarna cokelat keemasan dengan bentuk seitiga.
Makanan khas NTT yang satu ini biasanya disajikan atau dihidangkan ketika acara istimewa atau upacara adat.
Namun camilan kue khas NTT ini juga dapat dijadikan sebagai oleh-oleh khas yang bisa kamu beli ketika kamu sedang berkunjung atau berwisata ke NTT.
Camilan kue berwarna cokelat keemasan ini memiliki aroma makanan yang khas, campuran aroma tepung yang digoreng dengan gula merah tentunya cukup menggugah untuk dicicipi.
Selain itu, camilan kue khas NTT ini juga bisa bertahan lama jika disimpan di dalam stoples yang kering kedap udara.
6. Sayuran Rumpu Rampe
Rumpu rampe merupakan makanan khas NTT yang mungkin masih terdengar kurang familiar, namun jika kamu berkunjung ke NTT, hidangan ini patut dicoba.
Sayuran rumpu rampe menggunakan bahan dasar bunga pepaya sebagai bahan utamanya, dan beberapa daun lainnya yang ditumis dengan bumbu dan rempah khusus.
Umumnya sayuran rumpu rampe juga ditambahkan dengan cabai rawit untuk rasa pedas dan membuatnya lebih gurih dan enak lagi.
Karena menggunakan bahan bunga pepaya, sayur rumpu rampe juga bisa ditambahkan dengan daun pepaya muda.
Untuk bumbunya, makanan khas NTT ini menggunakan bumbu tumis yang ditambah dengan terasi goreng dan menciptakan cita rasa yang membangkitkan selera makan.
7. Jagung Bose
Jagung bose merupakan makanan khas NTT yang dibuat dari jagung putih dan mirip dengan tradisi dari rakyat Meksiko yang membuat tortilla menggunakan jagung putih.
Sebagai wilayah yang memiliki hasil panen ladang jagung yang terkenal, jagung bose sudah menjadi makanan pokok pengganti nasi bagi warga lokal.
Jagung bose sendiri sudah lama ada dan diturunkan turun temurun serta menjadi tradisi bagi masyarakat yang tinggal di daerah Kupang.
Jika dari namanya, bose memiliki arti dilunakkan, yang berarti makanan khas NTT ini adalah jagung yang dilunakkan.
Ketika disajikan, jagung bose biasanya dipadukan dengan lauk lain seperti tuna goreng, tumis paria, tahu bumbu ataupun sambal lu’at.
8. Manggulu
Manggulu merupakan makanan khas dari daerah Sumba Timur di NTT yang memiliki rasa sedikit asam namun ada rasa manisnya.
Jika kamu baru pertama kali mencoba manggulu, mungkin kamu akan menganggapnya kalua makanan ini adalah pisang basi namun sebenarnya tidak.
Manggulu dibuat menggunakan pisang, gula merah dan juga kacang tanah. Cara membuatnya pun tidak terlalu sulit.
Pisang cukup dijemur selama 3 hari, lalu kacang tanah digoreng tanpa perlu menggunakan minyak dan siapkan gula merah.
Jika semua bahan sudah disiapkan, tumbuk pisang menggunakan alu, lalu taruh kacang tanah dan gula merah, kemudian di tumbuk lagi hingga rata dan menyatu.
Keyword: Makanan Khas NTT
Originally posted 2021-01-09 07:06:55.