Pengertian Yatim Piatu adalah tidak memiliki orang tua karena telah ditinggal mati keduanya.
Yatim piatu terdiri dari dua kata, yakni kata yatim dan piatu. Masing masing kata memiliki arti tersendiri.
Berikut penjelasannya:
Pengertian Yatim Piatu
Kata yatim bagi manusia berarti anak yang ditinggal mati oleh ayahnya atau dengan kata lain sudah tidak lagi memiliki ayah. Sedangkan bagi hewan, kata yatim berarti ditinggal mati induknya.
Istilah anak yatim digunakan untuk anak yang belum baligh dan saat anak tersebut sudah mencapai masa baligh, maka istilah anak yatim tidak lagi berlaku.
Di dalam Bahasa Arab, kata yatim atau yatimah memiliki arti anak kecil yang kehilangan atau ditinggal mati ayahnya. Begitu juga dalam istilah syariat dimana maknanya kurang lebih sama.
Batasan ia menjadi anak yatim adalah sampai dia baligh (dewasa). Hal ini berkaitan dengan hadits Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam:
لاَ يُتْمَ بَعْدَ احْتِلاَمٍ
Artinya: Tidak ada keyatiman setelah mimpi [Sunan Abu Dawud, no. 2873 dan dihukumi shahih oleh syaikh al-Albani]
Apa yang dimaksud dengan mimpi dalam hadits diatas adalah mimpi basah yang menjadi penanda balighnya seorang anak.termasuk juga dalam hal ini penanda baligh yang lain, seperti tumbuhnya rambut kemaluan, haid bagi perempuan, atau sudah mencapai usia 15 tahun.
Sementara anak kecil yang ditinggal mati oleh ibunya tidak disebut dengan yatim, tapi ‘ajiyy atau ‘ajiyyah. Dalam bahasa Indonesia kondisi anak yang ditinggal mati ibunya disebut piatu.
Secara syara’ piatu tidak disebut bersama yatim karena kematian ayah yang biasanya membuat seorang anak lemah dan kehilangan nafkah. Dimana tugas ayah adalah memberi nafkah dan bukan ibunya.
Anak Hasil Zina
Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa anak hasil perzinahan yang hanya diasuh oleh ibunya tidak dikategorikan sebagai anak yatim.
Hal itu dikarenakan si anak masih ada kemungkinan memiliki bapak biologis yang hidup, meskipun nasabnya tidak dinisbatkan kepada ayah kandungnya.
Anak hasil zina yang hanya diasuh oleh ibunya tetap dikenai hukum anak yatim meskipun dia tidak dikategorikan sebagai yatim.
Artinya, jika dia membutuhkan asuhan maka disunnahkan untuk mengasuhnya karena itu berpahala besar seperti halnya mengasuh anak yatim.
Dimana anak yatim dianjurkan untuk diberi kafalah atau asuhan karena kelemahan yang ada padanya. Sebagaimana sabda Rasulullah shalllallahu alaihi wa sallam:
عَنْ سَهْلِ بَْنِ سَعْدٍ رضي الله عنه قَالَ : قَالَ رَسُولَ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم : أَنَا وَكَافِلُ الْيَتِيمِ فِى الْجَنَّةِ هكَذَ، وَأَشَارَ بِالسَّبَّابَةِ وَالْوُسطَى وَفَرَّجَ بَيْنَهُمَا شَيْئاً
Artinya: Dari Sahl bin Sa’ad Radhiallahu ‘anhu dia berkata: Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini”, kemudian beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam, serta agak merenggangkan keduanya.[HR al-Bukhari no. 4998 dan 5659]
Keutamaan Mengasuh Anak Yatim
Orang yang mengasuh anak yatim akan mendapatkan balasan berupa pahala dan surga.
Imam Bukhari rahimahullah menuliskan tentang bab Keutamaan Orang yang Mengasuh Anak Yatim.
Beberapa poin penting mengenai hal tersebut, diantaranya:
Menyantuni anak yatim di dunia akan menempati kedudukan yang tinggi di surga dan dekat dengan Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam.
Arti dari menanggung anak yatim adalah menguurus dan memperhaatikan segala keperluan hidupnya. Mulai dari nafkah untuk makan dan minum, pakaian, serta mendidiknya dengan pendidikan Islam.
Apa yang dimaksud dengan anak yatim itu adalah seorang anak yang dditinggal oleh ayahnya sebelum anak tersebut mencapai usia dewasa.
Pahala dan surga akan didapat oleh orang yang menyantuni anak yatim. Baik dengan hartanya maupun harta anak yatim tersebut jika ia mendapat kepercayaan untuk itu.
Begitu juga dengan mereka yang menyantuni anak yatim baik yang memiliki hubungan keluarga maupun tidak.
Hal yang harus Diperhatikan dalam Pengasuhan Anak Yatim
Terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pengasuhan anak yatim:
1. Dilarang menisbatkan anak asuh kepada selain ayah kandungnya.
2. Mereka (anak asuh/ anak angkat) tidak berhak mendapat warisan dari orang tua asuhnya karena tidak termasuk ahli waris, tapi mereka boleh menerima wasiat.
3. Mereka (anak asuh/anak angkat) bukanlah mahram sehingga wajib bagi orang tua angkat dan anak-anak kandung mereka untuk menjaga aurat di depan anak asuh.
Demikian penjelasan kami mengenai Pengertian Yatim Piatu. Semoga bermanfaat.
Originally posted 2021-08-16 10:53:10.
Related Posts:
- Pengertian Jahiliyah (Karakter dan Budaya-Budayanya) Pengertian jahiliyah menurut bahasa adalah menjadi bodoh, bodoh, bersikap dengan bodoh, atau tidak peduli. Dimana kata jahiliyah merupakan bentuk kata kerja pertama dari kata jahala (جهل). Sedangkan menurut istilah jahiliyah…
- Perbedaan Fakir Miskin dalam Islam dan Kedudukannya Fakir miskin dalam Islam merujuk kepada dua kata yang berbeda, yakni fakir dan miskin. Mengenai fakir dan miskin adalah kondisi yang berbeda juga disebutkan dalam Al Qur’an dan hadits. Kedua…
- Pengertian Amar Ma'ruf Nahi Munkar dalam Islam Pengertian amar ma’ruf nahi munkar adalah perintah untuk mengajak orang lain untuk melakukan kebaikan dan mencegahnya dari perbuatan munkar. Kalimat amar ma’ruf nahi munkar tersusun dari empat buah kata. Masing-masing…
- Arti NC dalam Bahasa Gaul Adalah: Kenapa Banyak Digunakan? Arti NC dalam Bahasa Gaul Adalah - kamu pasti pernah mendengar istilah NC kan? Well, NC adalah kepanjangan dari "No Comment" yang sering digunakan ketika seseorang tak ingin menjawab pertanyaan…
- Arti Mabruk Alfa Mabruk (مَبْرُوْكْ اَلْفَ… Arti Mabruk Alfa Mabruk - Kali ini kita akan membahas kembali tentang ucapan ulang tahun islami namun dalam versi berbeda. Selain kalimat “Barakallah fi umrik” kalimat apalagi yang sering digunakan…
- Hukum Nasab Anak Hasil Zina dalam Syariat Islam Nasab anak hasil zina tentu berbeda dengan nasab anak dari pernikahan sah secara agama. Meskipun sebelum dilahirkan kedua orang tua si janin menikah, tapi si anak tetap tidak mendapatkan nasab…
- Perkembangan Sejarah Islam di Tanah Arab (Lengkap) Sejarah Islam di Arab tidak terlepas dari perkembangan Islam sejak zaman Nabi Muhammad SAW, masa kekhalifahan, hingga memasuki pemerintahan Bani Sa’ud. Keluarga inilah yang menjadi pondasi berdirinya Kerajaan/ Negara Arab…
- Pengertian Hijab, Jilbab, Khimar, Kerudung, Niqab, dan Burqa Pengertian hijab, jilbab, khimar, kerudung, niqab, dan burqa berbeda-beda. Meski semuanya termasuk pakaian yang fungsinya untuk menutupi aurat wanita atau perempuan. Berikut ini masing-masing pengertian dari hijab, jilbab, khimar, kerudung,…
- Arti Modol dalam Istilah Gaul Adalah: Pahami Bahasa… Jika anda sering mengikuti trend sosial media atau bergaul di kalangan anak muda, pasti pernah mendengar istilah Arti Modol. Tapi, apakah kamu sudah tahu apa yang dimaksud dengan Modol? Secara…
- Pengertian Kafir dan Macam-Jenisnya (LENGKAP) Pengertian kafir adalah orang yang mengingkari keberadaan Allah dan ajaran Agama Islam. Pengertian kafir tidak sama dengan pengertian Non-Muslim. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia kata kafir memiliki arti orang yang…
- "Arti Sikon" dalam Bahasa Gaul Adalah: Apa yang… Sudah sering dengar istilah Arti Sikon dalam Bahasa Gaul? Kemungkinan besar, kamu yang lagi baca ini sudah nggak asing lagi dengan kata-kata yang satu ini. Biasanya, Arti Sikon digunakan untuk…
- Ucapan Selamat Ulang Tahun Islami (Orang Tua,… Ucapan Ulang Tahun Islami - Melakukan perayaan untuk momen-momen spesial belakangan ini sudah menjadi bagian dari lifestyle atau kebiasaan bagi beberapa kalangan. Momen spesial tersebut seperti hari ulang tahun maupun…
- Dosa Riba Dalam Islam (Bahaya dan Hukumnya dalam Syariat) Dosa riba dalam Islam sangatlah besar dan kekal selama keribaan itu tidak ditinggalkan atau harta hasil ribanya dibuang. Riba adalah perbuatan yang dilarang oleh Allah dan RasulNya. Orang yang memakan…
- 10 Tokoh Islam Paling Berpengaruh dalam Sejarah Tokoh Islam – Islam memiliki beberapa tokoh penting yang berpengaruh baik di dalam Islam maupun dunia. Beberapa diantara mereka adalah Nabi, Khalifah, Imam, dan para ilmuwan. Para ilmuwan Islam menjadi…
- 10 Hewan Paling Penyayang Terhadap Anaknya Ada banyak hewan yang sangat menyayangi anak-anaknya. Mereka mengajarkan anak-anaknya berburu dan juga bagaimana bertahan hidup. Ada hewan yang sangat menyayangi anak-anaknya dan menjaga anak-anaknya dengan penuh kasih dan sayang.…
- Pengertian Syahid (Kategori dan Hukum Jenazahnya) Pengertian syahid adalah seseorang yang mati karena membela agama Allah Subhanahu wa Ta’ala dan berjalan di jalan Allah untuk mendapatkan kebenaran. Arti Syahid secara bahasa bersaksi tau hadir dan merupakan…
- Doa Walimah Lengkap (Arab, Latin dan Terjemahan) Walimah dalam kamus besar bahasa Indonesia berarti perjamuan. Kata walimah sering diidentikkan dengan pesta pernikahan. Padahal walimah bukan hanya perjamuan untuk pernikahan saja, tapi juga untuk pesta lainnya. Pengertian walimah…
- Arti Najong dalam Bahasa Gaul Adalah: Apa sih Maksudnya? Kamu pasti pernah mendengar kata "arti najong dalam bahasa gaul adalah.." saat ngobrol bareng teman-teman, kan? Nah, buat kalian yang masih bingung dan penasaran tentang maksud dari kata najong dalam…
- 8 Nama Nama Neraka yang Telah Disebutkan Dalam Alquran Nama Neraka yang Disebutkan Dalam Alquran – Neraka atau yang dalam bahasa Arabnya An Naar adalah tempat dimana orang-orang yang berbuat dosa disiksa atas perbuatanya. Neraka adalah tempat yang hina,…
- Kumpulan Kata yang Berawalan Huruf Q dan Artinya Ada banyak kata-kata dalam bahasa Indonesia yang tidak sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Salah satu kategori kata yang mungkin jarang kita dengar adalah kata-kata yang berawalan dengan huruf Q. Meskipun…