Tujuan Otonomi Daerah Beserta Kelebihan dan Kekurangannya
Tujuan otonomi daerah – Indonesia merupakan negara yang terdiri dari banyak kepulauan. Hal ini berarti cakupan wilayah negara Indonesia sangatlah luas.
Meskipun begitu bentuk dari negara Indonesia adalah republik dan disebut dengan Negara Kesatuan republik Indonesia (NKRI).
Artinya daerah atau wilayah-wilayah yang ada adalah satu kesatuan Indonesia, dan bukan termasuk dalam negara bagian.
Tersebab itu untuk mengatur berjalannya pemerintahan, negara Indonesia menerapkan kebijakan yang disebut dengan otonomi daerah.
Secara sederhana otonomi daerah bisa diartikan sebagai hak, kewajiban, dan juga wewenang yang dimiliki suatu daerah untuk mengatur atau mengurus pemerintahan dan kepentingan masyarakatnya sendiri sesuai dengan undang-undnag.
Lalu apa sih tujuan dari diberlakukannya otonomi daerah tersebut? Secara umum tentu untuk memudahkan pemerintah pusat dalam mengelola negara yang memiliki wilayah yang luas ini.
Selain itu wewenang tersebut diberikan kepada daerah karena memang daerah setempat lah yang biasanya paling memahami apa yang dibutuhkan oleh masyarakatnya. Untuk mengetahui tujuan otonomi daerah lebih dalam lagi, yuk simak uraian berikut ini:
Tujuan Otonomi Daerah
Tentu kebijakan mengenai otonomi daerah ini dilakukan karena terdapat tujuan-tujuan tertentu untuk kepentingan bersama. Apa saja tujuan tersebut, yuk simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.
Tujuan Otonomi Daerah: Bidang Ekonomi
Sedangkan dari segi ekonomi, otonomi daerah ini bertujuan untuk membuka kesempatan bagi pemerintah daerah dalam mengembangkan kebijakan lokal sehingga potensi yang dimiliki wilayah setempat dapat dioptimalkan dengan baik.
Tujuan Otonomi Daerah: Bidang politik
Adanya otonomi daerah ini akan melahirkan sebuah proses demokrasi, misalnya penentuan kepala pemerintahan daerah yang dipilih oleh rakyat, sehingga nantinya akan sangat mungkin tercipta penyelenggaraan pemerintahan yang responsif.
Segi Sosial
Dilihat dari perspektif sosial, otonomi yang diberikan kepada daerah dapat menciptakan atau juga melatih masyarakat dalam melihat dan menyikapi dinamika kehidupan di sekitarnya.
Secara lebih detail lagi tujuan dari kewenangan yang diberikan kepada daerah adalah seperti:
Mendorong pemberdayaan masyarakat
Melalui otonomi daerah masyarakat bisa turut berperan aktif dalam organisasi daerah dalam berbagai bidang baik politik, ekonomi, sosial, kesehatan, dan atau yang lainnya seperti PKK, karang taruna, kelompok tani, dll, yang mana organisasi tersebut dapat memberdayakan masyarakat.
Mengembangkan peran dan fungsi DPRD
Unsur penyelenggara pemerintahan di tingkat daerah yang ditunjuk sebagai wadah aspirasi rakyat ini juga bisa menjalankan perannya dengan lebih baik, jika otonomi daerah diberikan oleh pemerintah pusat, sehingga nantinya suara rakyat benar-benar bisa tersampaikan dengan baik.
Meningkatkan pelayanan masyarakat
Layanan publik bisa mudah diberikan secara merata dan menyeluruh kepada seluruh rakyat di Indonesia, jika setiap daerah memiliki kebijakan atau perwakilan yang memang diberikan wewenang untuk mengaturnya juga.
Sebab sangat sulit jika kebijakan layanan publik di banyak daerah Indonesia harus menunggu pengarahan dari pusat.
Meningkatkan keadilan nasional
Tujuan dari adanya otonomi daerah ini juga untuk meningkatkan keadilan nasional. Karena pemerintah pusat akan memberikan wewenang kepada daerah untuk turut mengatur stabilitas daerahnya masing-masing.
Kelebihan dan Kekurangan Otonomi Daerah
Kelebihan Otonomi Daerah
Berikut ini kami sertakan pula contoh kelebihan dari adanya otonomi daerah:
Pembangun daerah akan lebih berkembang , pelayanan dan kesejahteraan rakyat pun akan lebih meningkat
Pemerintah daerah bisa melihat potensi dan juga kebutuhan masyarakat yang mendasar dan harus segera dipenuhi
Pemerintah daerah bersama masyarakat setempat bisa bersama-sama berupaya untuk memajukan daerahnya
Dan lain sebagainya
Kekurangan Otonomi Daerah
Sebagaimana dunia ini berjalan, terdapat dua sisi yang berbeda namun tak terpisahkan. Begitu juga dengan kebijakan otonomi daerah ini, selain mempunyai banyak kelebihan, terdapat juga kekurangannya, misalnya:
Terkadang kebijakan pemerintah pusat tidak selaras dengan kebutuhan yang ada di daerah sehingga terjadi pertentangan kebijakan yang dapat merugikan masyarakat setempat
Memungkinkan terciptanya raja-raja kecil yang bisa mengakibatkan disintegrasi bangsa jikalau pengawasan pemerintah pusat tidak kuat
Pengawasan dari pemerintah pusat yang lemah bisa mengakibatkan permasalahan-permasalahan baru akan muncul di setiap daerah misalnya KKN, dan lain sebagainya.
Keyword: Tujuan Otonomi Daerah
Originally posted 2020-09-17 14:40:49.
Related Posts:
Tujuan Wawasan Nusantara | Pengertian, Fungsi, dan… Tujuan wawasan nusantara – Nusantara adalah sebutan bagi negeri dengan banyak pulau dan wilayah. Ia adalah satu kesatuan utuh yang harus dijaga. Karenanya pengetahuan atau wawasan tentang nusantara ini perlu…
Teks Pancasila | Teks, Lambang Fungsi dan Kedudukan… Pancasila merupakan rumusan sekaligus pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara bagi semua rakyat Indonesia. Pancasila juga merupakan pilar ideologi negara Indonesia. Berdasarkan etimologinya, Pancasila berasal dari dua kata bahasa sanskerta,…
Konferensi Meja Bundar, Sejarah Terjadinya serta… Konferensi Meja Bundar (KMB) diselenggarakan pada tanggal 23 Agustus hingga 31 Oktober 1949 di Den Haag, Belanda. Dinamakan Konferensi Meja Bundar karena bentuk tatanan venue KMB yang membundar mengikuti susunan…
Pengertian Suku Bangsa Secara Umum dan Menurut Para Ahli Pengertian Suku Bangsa - Indonesia adalah negara kesatuan yang terdiri dari beribu-ribu pulau dari Sabang sampai Merauke. Jajaran pulau-pulau ini dihuni oleh masing-masing etnis dengan adat istiadat yang berbeda. Oleh…
34 Daftar Provinsi di Indonesia Beserta Nama Ibukotanya Daftar Provinsi di Indonesia - Wilayah Indonesia dibagi menjadi beberapa provinsi. Provinsi di Indonesia terbentang dari Sabang hingga Merauke. Jumlah provinsi saat ini di Indonesia adalah 34 provinsi. 34 provinsi…
UU No 12 Tahun 2006 Mengenai Status Kewarganegaraan… Sebagai pengganti UU No 62 Tahun 1958, pada tanggal 1 Agustus 2006 UU No 12 Tahun 2006 sah diresmikan. Menjadi undang-undang baru yang mengatur perihal status kewarganegaraan di Republik Indonesia.…
Pengertian dan Contoh Asas Hukum: Dasar-dasar Hukum… Asas hukum adalah prinsip-prinsip dasar di dalam sistem hukum yang harus dipatuhi oleh semua pihak yang terkait. Contohnya seperti asas keadilan, asas legalitas, asas kepastian hukum, dan sebagainya. Setiap negara…
Pengertian Politik Menurut Para Ahli Beserta… Pengertian Politik - Beberapa di antara kita pasti banyak yang telah mendengar apa itu politik. Tetapi banyak juga yang belum mengetahui secara pasti apa arti politik. Sebenarnya apa itu politik?…
Pengertian Hubungan Internasional | Sarana, Asas dan… Hubungan internasional merupakan suatu ilmu yang mempelajari hubungan antarnegara, termasuk di dalamnya seperti peran dari sejumlah negara, organisasi antar pemerintah, organisasi non pemerintah, perusahaan multinasional dan juga organisasi non-pemerintah internasional.…
Pendidikan Kewarganegaraan sebagai Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan - Pendidikan Kewarganegaraan sering disebut sebagai pelajaran PKN di sekolah-sekolah. Mata pelajaran pkn sudah ada dari jaman dahulu. Nama dari pkn sebagai mata pelajaran pun sempat mengalami beberapa…
Pentingnya Makna Hakikat Wawasan Nusantara bagi… Hakikat Wawasan Nusantara - Sebagaimana kita ketahui, Indonesia adalah negara yang sangat beragam. Negara kepulauan yang memiliki keragaman budaya, ras suku bangsa, kepercayaan, agama, dan bahasa. Perbedaan dan keberagaman ini…
12 Jenis Jenis Bank Berdasarkan Fungsi, Kepemilikan,… Jenis-Jenis Bank - Sebagian dari kalian pasti memiliki rekening di bank, entah di bank konvensional, bank syariah atau yang lainnya? Tahukah kalian bahwa bank di Indonesia ini banyak sekali jenisnya?…
Negara ASEAN: Sejarah, Lambang, Daftar Negara ASEAN Lengkap Negara Asean – Indonesia merupakan salah satu negara yang termasuk dalam wilayah Asia Tenggara. Dan kita sebagai orang yang tinggal di Indonesia harus belajar tentang berbagai hal yang ada di…
Teks Trisatya | Memahami Makna yang Terkandung di Dalamnya Teks trisatya – Teman-teman yang sudah pernah mengikuti kegiatan pramuka barangkali akan sangat akrab dengan istilah trisatya. Sebab trisatya bagi seorang pramuka merupa ikrar atau janji yang harus diamalkan dalam…
Penjelasan Lengkap Hasil Sidang PPKI Ke-1, Ke-2 dan Ke-3 Hasil Sidang PPKI - Seperti yang dibahas sebelumnya bahwa kemerdekaan kita adalah hasil perjuangan dari para pahlawan dimana proses menuju hal tersebut membutuhkan jalan yang panjang. Salah satunya adalah melalui…
Pengertian Primordialisme | Isu Sentimen yang Masih… Pengertian Primordialisme - Menjadi isu yang sentimental, primordialisme sempat menjadi problematika cukup serius yang terjadi di Indonesia. Hal ini disebabkan oleh keberagaman suku dan budaya yang ada di Indonesia, sehingga…
Pengertian Negara dan Fungsi serta Tujuannya Lengkap Pengertian negara - Negara, yang manusia hidup di dalamnya, berusaha sekuat tenaga untuk menghindari kehancuran. Begitulah pendapat yang pernah dikatakan oleh seseorang. Dalam menerjemahkan pengertian negara. Dalam kesempatan yang berbahagia…
Fungsi Pajak dan Kegunaannya bagi Kepentingan Negara… Fungsi Pajak - Jika mendengar tentang kata pajak seringkali kita menghubungkannya dengan tagihan-tagihan yang harus dibayar setiap tahunnya. Seperti pajak kendaraan baik yang beroda dua atau beroda empat, atau pajak…
UU No.13 Tahun 2003 | Regulasi Perlindungan bagi… Untuk mencapai kesejahteraan seluruh tenaga kerja di Indonesia pemerintah kita telah mengeluarkan kebijakan dalam bentuk UU No 13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan. Apakah kalian mengetahui isi terkait UU ini? Sekilas…
8 Tujuan Negara Yang Penting Untuk Diketahui Tujuan negara - Pada kesempatan yang berbahagia kali ini penulis akan mengulas mengenai tujuan negara. Lebih tepatnya tujuan negara yang penting untuk diketahui bersama. Sebagaimana kita tahu, negara adalah alat…