Gambaran Neraka Jahanam dalam Islam – Secara bahasa kata neraka disebut naar, yang berarti api yang menyala.
Secara istilah, neraka berarti tempat balasan berupa siksaan bagi orang yang berbuat dosa dan kesalahan.
Neraka adalah tempat penyiksaan dimana bentuk hukumannya yang paling sangat menyiksa digambarkan sebagai api.
Hukuman yang akan diterima para penghuni neraka akan bertingkat-tingkat.
Karena neraka mempunyai berbagai tingkat, dimana satu tingkat hukumannya lebih pedih daripada tingkat yang lain, maka para penghuni neraka akan memperoleh tingkat hukuman yang berbeda.
Jahanam (Bahasa Arab: Jahannam) adalah neraka tempat penyiksaan yang memiliki tujuh pintu dan setiap pintu (tingkat), telah ditetapkan untuk golongan tertentu dari para makhluk-Nya.
Gerbang jahannam dipimpin oleh Malaikat Malik dan memiliki malaikat penyiksa yang berjumlah sebanyak sembilan belas malaikat yang disebut Zabaniyah.
Neraka jahannam salah satu neraka yang penuh dengan berbagai macam siksa.
Celakalah, orang akhirnya masuk ke dalamnya. Apalagi apabila berada di dalamnya selama-lamanya.
Firman Allah SWT, “Kepada mereka dinampakkan neraka pada pagi dan petang, dan pada hari terjadinya kiamat”. (QS. Ghafir: 46)
Dari Ibnu Umar RA bahawasanya Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya apabila salah seorang di antara kalian mati, maka akan ditampakkan kepadanya calon tempat tinggalnya pada waktu pagi dan sore. Bila dia termasuk calon penghuni surga, maka ditampakkan kepadanya surga. Bila dia termasuk calon penghuni neraka, maka ditampakkan kepadanya neraka, dikatakan kepadanya, ‘Ini calon tempat tinggalmu, hingga Allah SWT membangkitkanmu pada hari kiamat”. [HR. Muttafaqun ‘alaih]
Yazid Ar raqqasyi dari Anas bin Malik ra. berkata: Jibril datang kepada Rasulullah pada waktu yang ia tidak biasa datang dalam keadaan berubah mukanya, maka ditanya oleh Rasululah Saw:
“Mengapa aku melihat kau berubah muka (wajah)?” Jawabnya: “Ya Muhammad, aku datang kepadamu di saat Allah menyuruh supaya dikobarkan penyalaan api neraka, maka tidak layak bagi orang yang mengetahui bahwa neraka Jahannam itu benar, siksa kubur itu benar, dan siksa Allah itu terbesar untuk bersuka-suka sebelum ia merasa aman daripadanya“.
Lalu Rasullulah Saw bersabda:
“Ya Jibril, jelaskan padaku sifat Jahannam”.
Jawabnya: “Ya. Ketika Allah menjadikan Jahannam, maka dinyalakan selama 1000 tahun sehingga merah, kemudian dilanjutkan 1000 tahun sehingga putih, kemudian 1000 tahun sehingga hitam, lalu menjadi hitam gelap, tidak pernah padam nyala dan baranya. Demi Allah, andaikan terbuka sebesar lubang jarum niscaya akan dapat membakar semua penduduk dunia karena panasnya. Demi Allah, andaikan satu baju ahli neraka itu digantung di antara langit dan bumi niscaya akan mati penduduk bumi karena panas dan basinya. Demi Allah, andaikan satu pergelangan dari rantai yang disebut dalam Al-Quran itu diletakkan di atas bukit, niscaya akan cair sampai ke bawah bumi yg ke 7. Demi Allah, andaikan seorang di ujung barat tersiksa, niscaya akan terbakar orang-orang yang di ujung timur karena sangat panasnya. Jahannam itu sangat dalam, perhiasannya besi dan minumannya air panas bercampur nanah, dan pakaiannya adalah potongan-potongan api. Api neraka itu ada 7 pintu, jarak antar pintu sejauh 70 tahun, dan tiap pintu panasnya 70 kali dari pintu yg lain”.
Banyak sekali azab yang akan diberikan kepada para penghuni neraka Jahannam. Azab-azab tersebut akan diterima oleh golongan manusia yang tidak mematuhi perintah Allah SWT.
Gambaran Azab Neraka
Berikut beberapa sebab dan azab yang akan didapat oleh orang-orang yang melanggar larangan Allah SWT yang gambaranya sesuai dengan tuntunan Al-qur’an dan As-sunnah.
Semoga kita sekalian tidak termasuk dalam golongan orang-orang tersebut.
1. Azab yang Paling Ringan
Dari Nu’man Bin Basyir ra: Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya seringan-ringan siksaan siksaan penghuni Neraka pada hari Qiamat ialah seseorang yang diletakkan di bawah dua telapak kakinya dua bara api neraka sehingga mendidih otak yang ada di kepalanya. (dari sebab panasnya kedua bara api neraka tersebut) Dia mengira bahwa tidak ada orang lain yang lebih dashyat siksaan daripadanya, padahal dialah orang yang paling ringan siksaannya”. [Hadist Riwayat Bukhari dan Muslim]
Bukhari dan Muslim meriwayatkan dari Abu Sa’id al-Khudri bahwa ia mendengar Rasulullah SAW bersabda, ketika menyebut-nyebut paman beliau, Abu Thalib, “Mungkin syafaatku akan menolongnya pada hari kiamat, sehingga ia dapat ditempatkan di bagian neraka yang dangkal, dimana api neraka akan menjalar sampai ke pergelangan kakinya yang menyebabkan otaknya mendidih”.
2. Azab Bagi Para Peminum Khamar
Azab bagi peminum khamar di neraka adalah Allah akan memberikannya minuman dari sungai Ghuthah.
Lantas, apa sungai Ghutah itu? Sungai Ghuthah adalah sungai yang airnya mengalir dari kemaluan para pelacur yang pastinya memiliki bau yang menyengat.
3. Azab Bagi Para Wanita yang Tidak Mau Menyusui Anaknya
Azab bagi para wanita yang enggan menyusui anaknya adalah saat mereka di neraka, puting susunya akan digigit ular.
Perlu kamu ketahui, satu gigitan ular di neraka bisa menyebabkan panas demam selama 40 musim.
“Rasulullah SAW mengkabarkan bahwa jika ular di neraka menyengat satu gigitan, akan menyebabkan panas demam selama empat puluh musim. Demikian juga kala jengking di neraka, apabila menggigit satu gigitan akan menyebabkan panas demam selama empat puluh musim”. [HR. Al-Baihaqi]
4. Azab Bagi Para Pezina
Azab bagi pezina laki-laki dan perempuan di neraka menurut sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Ibnu Hibban dan Ibnu Khuzaimah adalah mereka mempunyai tubuh yang besar dan buruk untuk dipandang, kemudian keluarlah bau busuk dari tubuhnya yang baunya seperti tempat pembuangan kotoran.
5. Azab Bagi Orang yang Berbuka di Bulan Ramadhan Sebelum Tiba Waktunya Untuk Berbuka
Menurut sabda nabi yang diriwayatkan oleh Ibnu Hibban dan Ibnu Khuzaimah, azab bagi orang yang berbuka di bulan puasa sebelum waktunya adalah mereka digantung dalam posisi kaki mereka di atas dan mulutnya robek-robek sehingga darah mengalir begitu deras dari mulutnya.
6. Azab Bagi Orang Kafir
Ibn ‘Abbas berkata: “Hukuman bagi orang-orang yang ekstrim dalam kekafirannya dan suka berbuat bencana di muka bumi, dan mengajak orang lain kepada kekafiran, tidak akan sama dengan hukuman atas orang-orang kafir yang tidak melakukan hal-hal yang demikian itu”.
Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya, tebal kulit seorang kafir (di neraka) adalah 42 hasta ukuran orang kuat yang besar. Giginya sebesar gunung Uhud, dan sungguh tempat duduknya dia di Jahannam seluas Makkah dan Madinah”. [HR. At-Tirmidzi dan Al-Hakim]
Allah SWT juga berfirman dalam Surat An-Nisa ayat ke 56 yang berbunyi: “Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam neraka. Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain, supaya mereka merasakan azab. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana”.
7. Azab Bagi Orang yang Mati Bunuh Diri
Allah SWT berfirman:
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu.” [QS. An-Nisa’ ayat 29]
“Dan barangsiapa berbuat demikian dengan melanggar hak dan aniaya, maka Kami kelak akan memasukkannya ke dalam neraka. Yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.” [QS. An-Nisa’ ayat 30]
Bahkan Rasulullah SAW juga bersabda mengenai hal ini.
“Siapa yang menjatuhkan dirinya dari gunung hingga mati maka di neraka jahanam dia akan menjatuhkan dirinya, kekal di dalamnya selamanya. Siapa yang menegak racun sampai mati, maka racun itu akan diberikan di tangannya, kemudian dia minum di neraka jahanam, kekal di dalamnya selamanya. Siapa yang membunuh dirinya dengan senjata tajam maka senjata itu akan diberikan di tangannya kemudian dia tusuk perutnya di neraka jahanam, kekal selamanya.” [HR. Bukhari 5778 dan Muslim 109]
Orang melakukan bunuh diri itu akan mengalami tiga penderitaan, yaitu:
- penderitaan di dunia yang mendorongnya untuk melakukan perbuatan tersebut,
- penderitaan menjelang kematiannya,
- penderitaan kekal di akhirat kelak.
8. Orang yang Paling Mengerikan Azabnya
Menurut sabda nabi yang diriwayatkan oleh Imam Ahmmad, orang yang paling mengerikan azabnya pada hari kiamat adalah orang-orang yang menggambar makhluk yang bernyawa.
Selain itu orang yang membuat berhala juga mendapatkan azab atau siksaan yang paling mengerikan.
Dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah SAW berkata:
“Orang yang paling dahsyat siksanya pada hari kiamat adalah orang-orang yang menggambar (makhluk bernyawa)“. [HR. Ahmad]
Dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu juga, Rasulullah SAW berkata, “Sesungguhnya orang yang paling dahsyat siksanya pada hari kiamat adalah seseorang yang membunuh nabi atau dibunuh oleh nabi, dan seseorang yang membuat berhala“. [HR. Ahmad]
Dari Khalid bin Walid Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah SAW berkata, “Manusia yang paling dahsyat siksanya adalah orang yang paling bengis ketika menyiksa manusia di dunia” [HR. Ahmad]
9. Azab Bagi Orang yang Ucapannya Tidak Sesuai dengan Perbuatannya
Dari Usamah bin Zaid, ia berkata: Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda:
“Akan didatangkan seseorang kemudian dia dicampakkan ke neraka. Maka dia di sana berputar seperti berputarnya keldai di tempat penggilingannya, hingga para penduduk neraka berkumpul mengelilinginya. Mereka berkata kepadanya: “Wahai fulan, bukankah engkau dulu di dunia yang menyuruh kami kepada yang baik dan melarang kami dari yang mungkar?” Usamah berkata, dia menjawab: “Aku dulu menyuruh kamu kepada yang baik (tapi) aku tidak melakukannya. Dan aku melarang kamu dari yang buruk, (tapi) aku melakukannya“. [Shahihul Jami ‘]
Dari Anas bin Malik bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Pada malam Isra ‘aku dibawa kepada beberapa kaum yang lidah mereka dipotong dengan gunting api. Setiap kali selesai dipotong, lidah itu kembali lagi. Aku berkata: “Siapa mereka itu, wahai Jibril?” Jibril berkata: “Mereka adalah para penceramah dari kalangan umatmu yang mereka mengucapkan apa yang tidak mereka lakukan dan mereka membaca Kitabullah, tapi tidak mengamalkannya“. [Shahihul Jami ‘: 128]
10. Azab Bagi Pemilik Harta yang Tidak Menunaikan Zakatnya
Dalam Shahih Al-Bukhari terdapat riwayat dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, sabda Rasulullah shallallahu’ alaihi wassalam,
“Tidak seorang pun pemilik harta yang tidak menunaikan zakatnya, melainkan hartanya kelak akan diperlihatkan di hadapannya dalam wujud seekor ular botak. Ular itu mempunyai dua titik hitam di atas matanya. Dia mematuk pangkal dagu orang itu seraya ia berkata, “Akulah hartamu, akulah simpananmu“. [HR. Al-Bukhari]
Dalam riwayat lain diceritakan, “Orang itu lari menghindarinya, tapi ular itu mengejarnya. Lalu dia berlindung darinya, tapi ular itu mematuk tangannya dan melilitnya”.
Demikian penjelasan kami mengenai Gambaran Neraka Jahanam dalam Islam. Semoga bermanfaat.
Originally posted 2021-08-29 23:26:14.