Mengenal LED: Pengertian, Cara Kerja, Warna, Kelebihan & Kekurangan
Pengertian LED – Tanpa disadari, sekarang ini banyak LED yang penggunaanya diaplikasikan ke berbagai alat elektronik yang kerap kita gunakan sehari-hari.
Beberapa contohnya misal penggunaannya pada alat elektronik yang berhubungan teknologi yakni sebagai panel layar smartphone, televisi, laptop atau monitor.
Ada juga yang digunakan untuk lampu rumah, lampu jalan, papan iklan, lampu dekorasi, lampu pemancar infra merah yang ada pada remot tv/ac/dvd player atau sebagai lampu indikator.
Namun sebenarnya apa sih LED itu? Berikut merupakan penjelasannya mulai dari pengertian, cara kerja, warna dan tegangan serta kelebihan dan kekurangannya.
Pengertian LED
LED (Light Emitting Diode) merupakan komponen elektronika salah satu jenis dari dioda yang bisa memancarkan cahaya jika dialiri oleh arus listrik.
Pada awal-awalnya, LED memancarkan cahaya inframerah dengan intensitas yang rendah. Inframerah pada LED sendiri kerap digunakan pada sirkuit untuk kontrol jarak jauh.
Untuk sekarang ini, penerapan LED inframerah kerap ditemui di perangkat-perangkat elektronik seperti remot tv, ac, dvd player atau yang lainnya.
LED mempunyai bentuk yang mirip dengan bola lampu kecil dan bisa digunakan/dipasang pada berbagai alat elektronik.
Namun, LED cukup berbeda dengan lampu pijar, di mana LED tidak membutuhkan suatu pembakaran filamen, oleh karena itu cahaya yang dihasilkan tidak menimbulkan panas.
Karena merupakan bagian dioda yang dibuat dari semikonduktor, cara kerja LED cukup mirip dengan dioda yang mempunyai kutub positif dan negatif.
Doping disini merupakan suatu proses pada bahan semi konduktor dengan cara menambahkan bahan2 dan menjadikan sebuah semikonduktor dengan karakteristik keklistrikan yang diinginkan.
Pada saat LED dialiri arus listrik dengan bias maju dari anoda (kutub positif) ke arah katoda (kutub negatif), kelebihan elektron di semikonduktor material katoda (kutub negatif) akan pidah ke material anoda (kutub positif) dengan kelebihan hole.
Bergabungnya hole dan elektron ini menghasilkan foton dan membuat LED bisa memancarkan cahaya satu warna/monokromatik.
Warna dan Tegangan LED
Aneka macam warna pada LED tergantung pada panjang gelombang dan senyawa pada semikonduktor, berikut merupakan warna-warna LED:
Warna
Bahan Semikonduktor
Panjang Gelombang
Tegangan
Inframerah
GaAs (Gallium Arsenide)
850 – 940 nm
1.2V
Merah
GaAsP (Gallium Arsenide Phosphide)
630 – 660 nm
1.8V
Jingga
GaAsP (Gallium Arsenide Phosphide)
605 – 620 nm
2.0V
Kuning
GaAsP:N (Gallium Arsenide Phospide Nitride)
585 – 595 nm
2.2V
Hijau
AlGaP (Aluminium Gallium Phosphide)
550 – 570 nm
3.5V
Biru
SiC (Silicon Carbide)
430 – 505 nm
3.6V
Putih
GaInN (Gallium Indium Nitride)
450 nm
4.0V
Kelebihan dan Kekurangan LED
Berikut merupakan kelebihan dan kekuranan LED:
Kelebihan
1. Efisien
LED mengeluarkan lebih banyak lumen/watt jika dibandingkan lampu pijar dan bentuk atau ukuran tidak menjadi pengaruh untuk efisiensi pencahayaan.
2. Ukuran dan Warna
LED memiliki ukuran yang sangat kecil dan bahkan bisa lebih kecil dari 2 mm namun tetap mudah dipasang pada papan sirkuit.
Warna pada LED juga mengeluarkan cahaya dengan warna yang diinginkan tanpa perlu menggunakan filter warna seperti metode pencahayaan tradisional.
3. Masa Pakai yang Lama
LED juga mempunyai masa pakai/penggunaan yang terbilang lama, karena bisa bertahan sampai 100.000 jam.
Kekurangan
1. Sensitifitas Tegangan
LED memerlukan suplai tegangan di atas ambang batasnya dan juga arus yang ada di bawah peringkatnya.
2. Ketergantungan Suhu
LED termasuk jenis yang memiliki ketergantungan pada suhu di sekitar lingkungan pengoperasian.
Penggunaan LED yang berlebihan dengan kondisi suhu yang tinggi bisa mengakibatkan LED menjadi terlalu panas dan perangkat tidak bisa bekerja secara optimal.
Originally posted 2022-02-21 01:20:49.
Related Posts:
Grounding Listrik | Pengertian, Fungsi dan Macamnya Fungsi Grounding Listrik - Grounding listrik atau pentanahan lisrik merupakan sisten pentanahan yang di pasang pada suatu instalasi listrik. Sederhananya pemasangan grounding listrik ini ditujukan untuk mengalirkan arus sisa dari…
Kapasitor | Pengertian, Fungsi dan Jenis-Jenisnya Fungsi Kapasitor - Dalam rangkaian elektronika terdapat berbagai macam komponen dan tiap-tiap komponen memiliki fungsi serta perannya masing-masing termasuk kapasitor. Kapasitor bisa dikatakan sebagai salah satu komponen elektronik dasar yang…
Pengertian PCB dan Istilah komponen-komponen Penting… Pengertian PCB adalah suatu papan yang mengkoneksikan komponen-komponen elektronik secara konduktif dengan jalur (track), pads, dan via dari lempengan tembaga yang dilaminasikan pada substrat nonkonduktif. PCB singkatan dari Printed Circuit…
5 Alat Penghemat Listrik yang Wajib Ada Di Setiap Rumah Ada beberapa alat penghemat listrik yang perlu kalian pakai di rumah agar tagihan listrik tidak besar. Tagihan listrik yang tinggi tentu membuat siapa saja pusing. Untuk itu banyak orang yang…
Median | Pengertian, Rumus, Contoh, Kelebihan &… Rumus Median - Dalam hal mengolah data, ada salah satu ilmu cabang dari matematika yang kerap digunakan untuk melakukan analisis dan olah data. Meskipun ketiganya digunakan untuk mengolah data, tapi…
3 Jenis Lampu TL LED yang Paling Sering Ditemukan di Pasaran Tahukah Anda apa itu jenis lampu TL LED? Merupakan sebuah lampu berbentuk tabung (tube) yang menggunakan teknologi Light Emitting Diode (LED) sebagai pemancar sinar cahaya. Nah, jenis lampu TL LED…
Pengertian Peltier, Bahan Pembuat, juga Kekurangan… Pengertian peltier adalah perangkat yang merubah listrik secara langsung menjadi perbedaan suhu di sebuah pelat datar atau lempengan. Elemen ini dapat mengubah satu sisi lempengan menjadi panas dan sisi lainnya…
Mengenal Frekuensi: Pengertian, Jenis, Alat Ukur,… Pengertian Frekuensi - Dalam kehidupan sehari-hari kerap mendengar kata frekuensi, misalnya seperti frekuensi pada saluran radio, atau yang ada pada beberapa perangkat elektronik. Nilai frekuensi pada alat-alat elektronik yang biasa…
Pengertian, Fungsi, dan Jenis-Jenis Dioda dalam Elektronika Fungsi Dioda - Dalam rangkaian komponen elektronika terdapat berbagai macam jenis yang masing-masingnya memiliki fungsi berbeda-beda namun terstruktur dalam suatu sistem kesatuan yang sama. Salah satu komponen elektronika yang sering…
Dioda Zener | Pengertian, Karakteristik, Fungsi dan Rumusnya Fungsi Dioda Zener - Dioda merupakan salah satu komponen yang selalu dan biasa ada dalam rangkaian elektronika. Namun dioda sendiri memiliki banyak jenis yang berbeda-beda, salah satunya adalah dioda zener.…
Daya Listrik | Pengertian, Rumus dan Contoh Soalnya Rumus Daya Listrik - Listrik merupakan hal yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti menyalakan lampu, kipas angin, penanak nasi, kulkas, mesin cuci, televisi dan yang lainnya. Ketika menggunakan alat-alat…
Mesin Cuci 1 Tabung vs 2 Tabung, Apa Saja Perbedaannya? Mesin Cuci 1 Tabung vs Mesin Cuci 2 Tabung - Mesin cuci merupakan alat elektronik yang sekarang ini bisa dikatakan sangat membantu sekali untuk urusan rumah dalam hal mencuci pakaian.…
5 Macam Alat Ukur Panjang dan Kegunaannya Masing-Masing Alat ukur panjang merupakan alat-alat yang digunakan untuk mengukur satuan panjang. Terdapat berbagai macam alat ukur panjang. Mulai dari penggaris, meteran, alat ukur tinggi badan, mikrometer sekrup, hingga jangka sorong.…
Cara Menghitung Nilai Hambatan dengan Membaca Kode… Kode warna resistor didefinisikan sebagai nilai resistensi (hambatan) dari resistor yang ditentukan oleh kode-kode warna yang mengelilingi diameter badan resistor. Resistor dilambangkan dengan huruf R dan satuannya disebut Ohm (Ω).…
Fungsi Stabilizer Listrik Skala Rumah Tangga dan… Apa yang kamu ketahui terkait fungsi stabilizer listrik? Dari berbagai komponen elektrik, alat ini tentu seringkali Anda temui di berbagai tempat. Khususnya bagi mereka pekerja kantoran yang berhadapan dengan komputer.…
Pengertian Sensor Suhu dan Jenis-Jenisnya yang Biasa Ditemui Pengertian sensor suhu adalah perangkat elektronik yang mengukur suhu lingkungannya dan mengubah data input menjadi data elektronik untuk merekam, memantau, atau memberi sinyal perubahan suhu. Terdapat banyak sensor suhu, ada…
Mengenal Arus Listrik: Pengertian, Jenis, Arah Arus… Pengertian Arus Listrik - Listrik sekarang ini merupakan salah satu kebutuhan utama manusia baik untuk penunjang mulai dari penerang seperti lampu, rice cooker, kulkas, kipas, ac, dan masih banyak yang…
Komponen Aktif dan Komponen Pasif: Pengertian dan Macamnya Komponen Aktif dan Komponen Pasif - Dalam elektronika terdapat berbagai macam jenis komponen yang untuk mudahnya bisa dikategorikan menjadi komponen aktif dan komponen pasif. Pengelompokkan komponen elektronika aktif dan pasif…
Fungsi Relay | Lengkap dengan Pengertian dan… Istilah relay sering kita dengar dalam dunia otomotif. Bagi para pecinta kendaraan baik mobil ataupun motor pasti sudah paham betul apa itu fungsi relay. Namun, bagi yang baru saja berkecimpung…
MCB Listrik | Pengertian, Fungsi, Jenis dan Cara Kerjanya Fungsi MCB Listrik - Jika bicara tentang listrik, korsleting merupakan salah satu masalah yang kerap terjadi dan tidak bisa dianggap sepele karena bisa mengakibatkan kebakaran. Salah satu komponen yang ada…