Pengertian Resensi – Menulis adalah sebuah cara yang dapat digunakan untuk merefleksikan diri. Lewat sebuah tulisan kita dapat mengungkapkan perihal yang kiranya sulit diutarakan secara lisan.
Sebuah penelitian membuktikan bahwa menulis dapat meningkatkan kecerdasan, mengembangkan daya inisiatif dan kreatifitas, menumbuhkan keberanian, serta mendorong kemauan dan kemampuan mengumpulkan informasi.
Jika belum mampu membuat karya tulisan sendiri, kita dapat memulainya dengan membuat ulasan menengenai karya tulis orang lain. Istilah ini lebih dikenal dengan sebutan Resensi, alias bedah buku, alias tinjauan buku, dan lain sebagainya.
Memahami Pengertian Resensi
Di bangku sekolah maupun kuliah kamu pasti pernah mendapat tugas untuk membuat ulasan mengenai sebuah buku, novel, ataupun jurnal ilmiah. Temanya bisa saja sudah ditentukan atau bisa jadi kamu disuruh mencari topik khusus tersendiri.
Pengertian resensi atau teks ulasan adalah sebuah tulisan yang isinya menimbang atau menilai sebuah karya yang diciptakan oleh orang lain. Istilah resensi juga didefinisikan sebagai cara untuk memberikan penilaian baik tidaknya sebuah karya tulis dengan mencantumkan keunggulan dan kelemahannya.
Tak hanya berupa peninjauan terhadap sebuah teks, pengertian resensi juga merujuk pada peninjauan sebuah karya berupa film untuk mengulas kualitas, kelebihan, dan kekurangannya. Resensi adalah upaya menghargai karya orang lain dengan cara memberikan komentar secara objektif.
Istilah Resensi berasal dari bahasa Latin “Revidere” atau “Recensere” yang artinya melihat kembali, menimbang, dan menilai. Dari definisi tersebut resensi sering digunakan untuk memperkenalkan sebuah buku atau novel kepada para pembaca.
Dalam bahasa Inggris istilah resensi disebut sebagai Review, yang mana objeknya meliputi buku, drama, film, pemeran, hingga berbagai bentuk atau tampilan tulisan. Berikut adalah beberapa fungsi resensi di antaranya:
- Untuk menginformasikan keberadaan sebuah karya sehingga orang tertarik untuk mengetahuinya secara lebih lanjut.
- Resensi sebagai sarana komersial dalam mempromosikan sebuah prduk atau karya untuk kepentingan materi.
- Dalam bidang akademik, resensi menjadi media interaksi anatara penulis, penerjemah, editor maupun presensi dalam bentuk wacana keilmuwan.
Unsur-Unsur Resensi
Layaknya membuat sebuah surat, dalam menulis resensi pun terdapat beberapa unsur yang harus terpenuhi, berikut penjelasannya:
Judul Resensi
Hal yang perlu dicatat adalah dalam membuat judul resensi haruslah selaras dengan keseluruhan isi resensi. Judul dapat ditentukan di awal penulisan ataupun di akhir. Judul yang menarik adalah yang benar-benar mewakili keseluruhan isi tulisan.
Data
Jika yang diulas ulang merupakan sebuah buku, berikut beberapa data yang di antaranya harus kamu cantumkan:
a. Judul buku (jika buku itu termasuk buku hasil terjemahan, judul aslinya juga harus ditulis).
b. Pengarang (jika ada, tulis juga penerjemah, editor, atau penyunting seperti yang tertera dalam buku).
c. Penerbit.
d. Tahun terbit beserta cetakannya (cetakan keberapa).
e. Tebal buku (berapa halaman).
f. Harga buku (jika diperlukan)
Pembukaan (Lead)
Pembukaan dapat dimulai dengan hal-hal berikut ini:
a. Memperkenalkan siapa pengarangnya, karyanya berbentuk apa saja, dan prestasi apa yang diperoleh.
b. Membandingkan dengan buku sejenis yang sudah ditulis, baik oleh pengarang sendiri maupun pengarang lain.
c. Memaparkan kekhasan atau sosok pengarang.
d. Memaparkan keunikan buku.
e. Merumuskan tema buku.
f. Mengungkapkan kritik terhadap kelemahan buku.
g. Mengungkapkan kesan terhadap buku.
h. Memperkenalkan penerbit.
i. Tubuh atau isi pertanyaan resensi buku
Tubuh atau Isi Resensi
Merupakan bagian inti yang paling penting dari sebuah resensi. Karena pada bagian ini merupakan penentu apakah seseorang akan tertarik untuk melanjutkan untuk membaca sebuah karya atau tidak. Tubuh atau isi pertanyaan resensi buku biasanya memuat hal-hal di bawah ini:
a. Sinopsis atau isi buku secara benar dan kronologis.
b. Ulasan singkat buku dengan kutipan secukupnya.
c. Keunggulan buku.
d. Kelemahan buku.
e. Rumusan kerangka buku.
f. Tinjauan bahasa (mudah atau berbelit-belit).
g. Kesalahan cetak (jika ada)
Penutup
Seperti halnya sebuah karya tulis bagian penutup berisikan kritik dan saran yang ditujukan spesifik kepada pihak tertentu. Perlu diingat kita diharuskan memberikan penilaian secara objektif dan membangun bukan kritikan yang menjatuhkan.
Jika sudah mengetahui unsur-unsur resensi di atas cobalah untuk membuat resensi dari sebuah novel kesukaan mu, sebagai sarana melatih kemampuan menulis bagi kamu yang masih pemula. Sebagai informasi tambahan berikut penggolongan beberapa jenis resensi buku:
- Resensi Informatif
Sesuai dengan namanya resensi ini berisikan tentang segala informasi penting yang ada di dalam sebuah buku. Biasanya berbentuk ringkasan dan paparan mengenai isi dan hal-hal yang bersangkutan dengan suatu buku.
- Resensi Evaluatif
Merupakan jenis resensi yang mengevaluasi dan memberikan penilaian tentang isi dan hal-hal yang bersangkutan dengan suatu buku.
- Resensi Informatif-Evaluatif
Merupakan jenis resensi yang paling ideal, karena selain menyajikan informasi penting juga menjelaskan penilaian presensi tentang isi dan hal penting lainnya yang berkaitan dengan buku tersebut.
Semoga dengan membaca tulisan ini dapat meningkatkan semangat kamu dalam membuat sebuah karya tulis.
Originally posted 2020-09-07 07:00:26.