Keutamaan Bacaan Tasbih (Tulisan Arab, Latin dan Terjemahan)

Bacaan tasbih merupakan bacaan yang berisi kalimat pemujaan kepada Allah. Saat kita berdzikir membaca kalimat tasbih sangat dianjurkan.

Dengan kita membacanya pahala yang sangat besar di sisi Allah akan kita dapatkan.

Dalam sebuah hadits riwayat Muslim disebutkan bahwa bertasbih atau membaca bacaan tasbih akan menghapus 1000 dosa dan mendapatkan 1000 kebaikan.


Bacaan Tasbih


Agar kita mendapatkan hal tersebut maka perbanyaklah bertasbih bahkan disela-sela kesibukan kita.

Di dalam bacaan tasbih atau kalimat thayyibah mengandung arti menyucikan. Dimana menyucikan yang dimaksud adalah mensucikan Allah.

Berdzikir menggunakan kalimat tasbih sekaligus menjadi pengakuan akan diri kita masing-masing yang sangat penuh lumuran dosa.

Kalimat tasbih juga berisi pengakuan kita akan Allah lah dzat yang Maha Suci lagi Maha Pengampun.

سُبْحَانَ اللهِ

Subhanalloh

Artinya: “Maha Suci Alloh”.


Keutamaan Bacaan Tasbih


Keutamaan membaca kalimat atau bacaan tasbih seperti yang dijelaskan dibawah ini.

1. Diampuni Dosa dosanya

Seseorang akan mendapat ampunan dari segala dosa, baik itu dosa yang telah lewat atau yang baru saja dilakukan.

Bahkan bisa memberatkan amalan baik kita saat ditimbang dihadapan Allah ta’ala. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Dua kalimat yang ringan untuk diucapkan (oleh lidah), tapi sangat memberatkan timbangan amal dan sangat disukai Allah adalah “Subhanallahi wa bihamdihi, Subhanallahil adziim.” (yang artinya Maha suci Allah dan segala puji bagiNya. Maha suci Allah yang Maha Agung).

Membaca kalimat tasbih akan menghapus atau menghilangkan segala dosa yang mengucapkannya. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

Apakah salah seorang tidak sanggup untuk mengusahakan 1000 kebaikan setiap hari? Maka ditanyakan kepada beliau: “Bagaimana hal itu dapat diusahakan wahai Rasulullah?”. Beliau berkata lagi: “Yaitu bertasbih kepada Allah 100 kali maka dengan itu dicatat 1000 kebaikan untuknya dan dihapuskan darinya 1000 keburukan.”[HR Muslim]

أَبِيْ هُرَيْرةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللّهِ صَلَى اللهُ علَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ قَالَ سُبْحَانَ الله وَبِحَمْدهِ مِائَةَ مَرَّةٍ غُفِرَتْ ذُنُوْبُهُ وَلَوْ كَانَتْ مِثْلَ زَبَدِ الْبَحْرِ

Artinya : “Dari Abu Hurairah dia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa mengucapkan Subhanallah wa bihamdihi sebanyak seratus kali, maka dosa-dosanya akan diampuni walau seperti buih di lautan.” Hadits Ibnu Majah Nomor 3802

2. Bacaan yang Disukai Allah

Kalimat tasbih merupakan salah satu bacaan yang paling disukai oleh Allah.

Dimana terdapat empat perkataan yang lain, yaitu Subhanallah, wal hamdulillah, dan Laa ilaha illallahu wallahu akbar. (yang berarti Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan melainkan Allah, dan Allah Maha Besar).

Sebagaimana Hadits yang diriwayatkan oleh Samuroh bin Jundab r.a;

عَنْ سَمُرَةَ بْنِ جُنْدُبٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللّهِ صَلَى اللهُ علَيْهِ وَسَلَّمَ أَحَبُّ الْكَلَامِ إِلَى اللهِ أَرْبَعٌ سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ للهِ وَلَا لَه إِلَّا اللهُ وَ اللهُ اَكْبَرُ

Artinya : “Dari Samurah bin Jundab ia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Ada empat ucapan yang paling di sukai Allah Subhanahu Wa Ta’ala; 1) Subhanallah, 2) Al Hamdulillah, 3) Laa ilaaha illallah, 4) Allahu Akbar.” Hadits Muslim Nomor 3985

3. Allah Menjanjikan Balasan Surga

Bagi siapa saja yang membiasakan dirinya untuk mengucap tasbih Allah menjanjikan balasan surga.

Sebuah Hadits riwayat At Tirmidzi menyebutkan. “Barang siapa yang mengucap Subhanallah wa bihamdihi (Maha Suci Allah dengan segala puji bagiNya). Ditanamkan sebatang pohon kurma di surga.”

4. Bukti (kesaksian) Atas Perbuatan Seseorang Di Hari Kiamat

Bacaan tasbih dapat menjadi salah satu bukti (kesaksian) atas perbuatan seseorang kelak di hari kiamat. Seperti yang disebutkan dalam sebuah hadits riwayat Abu Daud, Tirmidzi, dan Al hakim.

Hendaklah kamu sekalian membaca tasbih, tahlil, dan taqdis, maka janganlah kamu lalai dengan jari-jari. Sesungguhnya bacaan-bacaan itu dijadikan mampu untuk berbicara (bersaksi pada hari kiamat).

5. Ringan Diucapkan, Berat dalam Timbangan Kebaikan

عَنْ أَبِيْ هُرَيْرةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللّهِ صَلَى اللهُ علَيْهِ وَسَلَّمَ كَلِمَتَانِ خَفِيمَتَانِ عَلَى اللِّسَانِ ثَقِيلَتَانِ فِيْ الْمِيْزَانِ حَبِيبَتَانِ إِلَى الرّحْمَنِ سُبْحَانَ اللَّهِ وَ بِحَمْدِهِ سُبْحَانَ اللّهِ الْعَظِيْمِ

Artinya : “Dari Abu Hurairah dia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Dua kalimat yang ringan di ucapkan dengan lisan, berat dalam timbangan dan sangat di cintai oleh Dzat yang Maha pengasih adalah Subhanallah wa bihamdihi subhanallahil ‘adzim (Maha suci Allah dan segala puji bagi-Nya, Maha suci Allah dan Maha Agung).” Hadits Ibnu Majah Nomor 3796

Itulah beberapa keutamaan dari berdzikir menggunakan bacaan tasbih. Tentu sangat banyak mengandung manfaat dan kebaikan bila kita mengamalkannya.

Maka sebaik-baiknya perkataan adalah dzikir kepada Allah dan sejelek-jeleknya perkataan adalah perkataan musyrik serta maksiat.

Oleh karena itu perbanyaklah bertasbih dimanapun dan kapanpun agar hati tenang dan tentram. Semoga bermanfaat.

Originally posted 2021-08-21 13:23:28.

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.