Teks Proklamasi Versi Klad dan Versi Otentik | Sejarah Penulisan Naskah

Teks proklamasi – Setiap negara memiliki sejarah yang sangat panjang, terlebih bagi negara-negara yaang pernah dijajah.

Perjuangan dalam mendapatkan kemerdekaan akan dicatat sebagai pencapaian terbesar suatu negara. Ia akan diperingati secara terus menerus sebagai bentuk rasa syukur.

Begitu juga dengan negara Indonesia, peristiwa bagaimana kemerdekaan Indonesia diproklamirkan oleh Ir.Soekarno menjadi momentum bersejarah yang sampai hari ini diperingati oleh masyarakat Indonesia.

Proklamasi tersebut menandakan bahwa secara diplomatik Indonesia telah memulai perlawanan terhadap para penjajah dan berupaya merebut kemerdekaan.

Oleh karena itu penting bagi kita sebagai warga negara Indonesia mengetahui bagaimana teks proklamasi yang dibacakan oleh Soekarno, sebab ia bisa menjadi pengingat untuk kita sehingga Indonesia bisa menjadi negara yang terus menerus berbenah.

Dan di bawah ini akan kami bagikan infromasi terkait peristiwa proklamasi kemerdekaan Indoensia, termasuk juga teks proklamasi, semoga kita bisa mendapat pelajaran darinya.


Latar Belakang Terjadinya Proklamasi


Teks Proklamasi Versi Klad dan Versi Otentik | Sejarah Penulisan Naskah
jabar.tribunnews.com

Seperti yang kita tahu proklamasi kemerdekaan Indonesia dilaksanakan pada 17 Agustus 1945, namun baru pada tahun 1949 pemerintah Belanda mengakui kemerdekaan Indonesia secara resmi.

Peristiwa proklamasi ini pun memiliki kisah yang cukup rumit dan penuh pergolakan, karena memang situasi saat itu serba tak pasti.

Tetapi jika pergolakan tersebut tidak terjadi, barangkali proklamasi juga tidak akan terlaksana pada 17 Agustus 1945.

Mari kita uraikan beberapa peristiwa yang bisa dibilang menjadi pendorong terjadinya proklamasi kemerdekaan Indonesia.

Peristiwa Bom di Nagasaki dan Hiroshima

Pengeboman yang dilakukan oleh Amerika Serikat di kota Hiroshima pada 6 Agustus 1945, diikuti dengan pengeboman di Nagasaki pada 9 Agustus 1945, membuat Jepang terpaksa harus menyerah pada Amerika dan sekutunya. Berita tersebut pada akhirnya sampai juga di Indonesia.

Tak lama dari itu pihak Jepang yakni Marsekal Terauchi meminta Soekarno, Hatta, dan Radjiman Wedyoningrat pergi ke Dalat untuk membicarakan kondisi Jepang. Pada pertemuan tersebut Terauchi berjanji akan memberikan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 24 Agustus 1945.

Sedangkan di Indoensia sendiri para pejuang kemerdekaan bawah tanah sedang menyiapkan proklamasi, sebab mereka telah mendengar berita kekalahan Jepang melalui radio pada 10 Agustus 1945. Dan mereka menolak kemerdekaan yang dihadiahkan oleh Jepang.

Hal ini membuat keadaan menjadi pelik, banyak pro-kontra yang terjadi. Sutan Syahrir mendesak Soekarno, Hatta, dan Radjiman untuk segera memproklamasikan kemerdekaan, karena Syahrir menganggap pertemuan di Dalat hanyalah tipu muslihat Jepang semata.

Sedangkan Soekarno menganggap proklamasi yang terburu-buru itu bisa berakibat fatal dan bisa menyebabkan pertumpahan darah jika para pejuang belum siap.

Peristiwa Rengasdengklok

Teks Proklamasi Versi Klad dan Versi Otentik | Sejarah Penulisan Naskah
kompas.com

Menjelang proklamasi memang banyak pergolakan yang terjadi, salah satunya yaitu perdebatan antara golongan tua dan golongan muda.

Setelah mendengar Jepang akan menyerah pada sekutu, golongan muda menginginkan kemerdekaan Indonesia segera diproklamasikan, sayangnya golongan tua berpikiran sebaliknya. Golongan tua tidak ingin proklamasi yang terburu-buru.

Golongan muda juga menganggap bahwa PPKI merupakan badan buatan Jepang, sehingga mereka belum mempercayai usaha PPKI sepenuhnya.

Chaerul Saleh, Sukarni, Wikana, dan beberapa pejuang muda lainnya yang memiliki semangat bergelora pada akhirnya memutuskan untuk membawa Soekarno beserta Fatmawati dan anaknya Guntur, serta Hatta ke Rengasdengklok.

Hal tersebut dimaksudkan untuk menghindarkan Soekarno dan Hatta dari pengaruh Jepang, mereka juga meyakinkan Soekarno bahwa para pejuang telah siap melawan Jepang bagaimanapun resikonya.

Setelah melakukan perundingan antara golongan tua yang diwakili Ahmad Soebardjo dan golongan muda, maka disepakati teks proklamasi disusun di rumah Laksamana Tadashi Maeda, oleh Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, dan Ahmad Soebardjo. Selanjutnya diketik oleh Sayuti Melik, dan dibacakan pada 17 Agustus 1945.


Teks Proklamasi


1. Teks Proklamasi Versi Klad (Ditulis Tangan oleh Soekarno)

bogor.tribunnews.com

Proklamasi

Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.

Hal2 jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan

dengan tjara saksama dan dalam tempoh jang sesingkat-singkatnja.

 

Djakarta, 17 – 8 – ’05

Wakil2 bangsa Indonesia

2. Teks Proklamasi Otentik (Naskah dari Hasil Ketikan Sayuti Melik)

bogor.tribunnews.com

P R O K L A M A S I

Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.

Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan

dengan tjara saksama dan dalam tempo jang sesingkat-singkatnja.

Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen 05

Atas nama bangsa Indonesia.

Soekarno/Hatta.

Keyword: Teks Proklamasi

Originally posted 2020-09-12 11:13:29.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.