Perbedaan Warna Ivory dan Broken White

Perbedaan Warna: Ivory dan Broken White

Apa itu Warna Ivory?

Warna ivory adalah warna putih krem yang tampil agak redup dan lebih tua dari putih biasa. Warna ini sering kali dikaitkan dengan warna gigi atau tulang gading. Di dalam desain interior, ivory sering digunakan untuk memberikan kesan yang elegan, hangat, dan romantis.

Apa itu Warna Broken White?

Warna broken white atau putih rusak merupakan varian dari warna putih yang mempunyai sedikit nuansa keabu-abuan atau kecoklatan. Warna ini sering dipilih untuk memberikan kesan natural atau rustic pada interior sebuah ruangan. Kesan natural dan elegan itulah yang menyebabkan broken white sering menjadi pilihan di dalam desain interior.

Perbedaan antara Warna Ivory dan Broken White

Perbedaan utama antara ivory dan broken white adalah pada nuansanya. Ivory lebih menonjolkan warna krem yang agak redup dan lebih tua, sedangkan broken white memiliki sedikit nuansa keabu-abuan atau kecoklatan yang memberikan kesan natural dan rustic.

Di dalam desain interior, ivory sering dipilih untuk memberikan kesan yang elegan, hangat, dan romantis. Sedangkan broken white memiliki kesan yang lebih natural dan lebih cocok digunakan di dalam rumah bergaya rustic atau natural.

Seiring berkembangnya zaman dan desain interior, ivory dan broken white kerap digunakan secara bersamaan. Ivory memberikan kesan elegan dan hangat sementara broken white memberikan kesan natural dan funky. Penggunaan kedua warna ini akan sangat membantu Anda dalam menciptakan suasana yang elegan, nyaman, dan natural pada lingkungan rumah Anda.

Kenapa Warna Broken White Dipilih dalam Dekorasi Interior?

Warna broken white juga sering dipilih sebagai salah satu pilihan warna dalam dekorasi interior ruangan. Hal ini dikarenakan warna ini memberikan kesan yang elegan dan modern namun tetap terlihat hangat dan nyaman.

Semua nuansa warna putih bisa memberikan kesan yang bersih dan cerah. Namun, warna broken white memiliki kelebihan karena memiliki campuran abu-abu atau kecoklatan sehingga tidak terkesan polos atau garis mulus. Hal ini menciptakan keindahan tersendiri ketika diaplikasikan pada dinding, keramik, atau furnitur ruangan.

Tesktur yang dipaparkan oleh warna ini juga menjadi alasan mengapa warna ini sangat populer dalam dekorasi interior ruangan. Kehadiran warna broken white dapat memberikan tambahan masalah di setiap desain ruangan, seperti leather seats, mini bar, atau pilar.

Warna broken white dapat memadukan warna yang lebih cerah dan lebih gelap, membuatnya cocok untuk difungsikan sebagai warna dasar yang dapat diikuti dengan furnitur dan aksesoris yang beraneka ragam. Seperti contoh, anda bisa memasangkan warna broken white dengan kesan kayu pada rak buku atau furniture lainnya untuk membuat kesan alami dan tenang.

Warna ini juga bisa dipasangkan dengan ornamen kecil seperti lampu bordir, snap kancing, hiasan kaca dalam bentuk lukisan, peralatan masak, dan gulungan kertas dinding.

Ivory: Warna Krem Putih yang Lembut

Ivory adalah warna krem yang sangat lembut dan sering dianggap sebagai perpaduan antara putih dan kuning muda. Warna ini lebih hangat daripada putih biasa, namun tidak terlalu mencolok seperti warna kuning muda. Seiring waktu, ivory dapat menguning dengan sedikit noda kuning yang terlihat di permukaannya jika tidak terawat dengan baik.

Warna ivory sangat populer dalam industri wedding karena memberikan pengharmonisasian warna yang indah dengan tema-pernikahan. Ivory juga merupakan pilihan yang bagus untuk hiasan rumah dan perabotan karena sering kali memberikan tampilan yang lebih formal dan elegan daripada warna putih polos.

Jika Anda ingin meningkatkan keunggulan highlight warna ivory, Anda bisa melengkapi dengan warna pastel atau warna netral seperti coklat dan abu-abu.

Broken White: Warna Putih dengan Sentuhan Abu-Abu

Broken white adalah nuansa lebih gelap daripada putih polos. Ia memiliki sedikit nuansa abu-abu atau kecoklatan yang membuatnya tidak murni seperti warna putih biasa. Warna ini terlihat “rusak” atau “kotor” dengan sentuhan abu-abunya, namun memberikan tampilan yang modern dan luar biasa ketika dicampur dengan warna lain.

Warna broken white sering kali digunakan dalam desain interior rumah karena tidak terlalu mencolok dan mudah disesuaikan dengan barang-barang rumah tangga lainnya. Sebagai warna netral, ia dapat dikombinasikan dengan hampir semua warna pada spektrum dan membuat warna lain terlihat lebih indah.

Jika Anda ingin menambahkan nuansa industrial atau urban untuk interior rumah Anda, maka broken white adalah warna yang tepat untuk dipertimbangkan. Anda dapat mengombinasikan warna ini dengan warna-warna metalik seperti gold atau silver agar mendapatkan sentuhan menawan.

Perbedaan Ivory dan Broken White

Perbedaan utama antara ivory dan broken white adalah pada nuansa warnanya. Ivory adalah warna krem putih yang lebih lembut dan hangat daripada putih biasa, sedangkan broken white memiliki sentuhan abu-abu atau kecoklatan yang membuatnya lebih gelap dan “rusak” terlihat dibandingkan dengan putih polos. Sementara ivory sering kali diakui sebagai warna mewah dan elegan, broken white merupakan warna netral yang sering digunakan dalam desain interior rumah atau industri.

Unggulannya ivory terletak pada kemampuannya untuk memperlihatkan kehalusan dan keanggunan, sedangkan broken white memberikan kesan moderen dan urban. Jika Anda mencari nuansa yang lembut dan elegan, warna ivory adalah pilihan utama, namun jika Anda mencari sentuhan modern dan netral, maka broken white adalah warna yang tepat untuk Anda.

Sangat penting untuk mengetahui perbedaan antara warna ivory dan broken white karena seringkali kedua warna ini dijadikan pilihan desain dalam beragam hal seperti pernikahan, kegiatan rumah tangga, atau pembuatan produk industri. Semoga artikel ini bisa membantu Anda untuk memilih warna yang tepat untuk kebutuhan desain Anda.

Kelebihan Warna Ivory

Warna ivory memiliki daya tarik yang khas dan memberikan nuansa yang romantis, klasik, serta elegan dalam setiap situasi baik itu pada suatu ruangan atau benda seperti perhiasan. Hal ini disebabkan oleh warna ivory yang merupakan kombinasi dari krem dan putih sehingga memberikan tampilan yang halus dan lembut.

Selain itu, warna ivory cenderung lebih hangat daripada warna putih murni. Warna hangat ini memberikan kesan yang menyenangkan dan nyaman saat dilihat dan memberikan perasaan yang tenang dengan adanya sentuhan elegan. Warna ivory juga mampu menyatu dengan baik dengan warna-warna lainnya. Hal ini membuat warna ini sering dijadikan sebagai dasar kombinasi warna dalam suatu ruangan atau busana.

Kelebihan lain yang dimiliki oleh warna ivory adalah kemampuannya dalam melindungi mata dari silau. Warna yang pastel dan lembut pada ruangan akan memantulkan cahaya dengan lembut, sehingga tidak menyilaukan mata. Sehingga, ruangan berwarna ivory ini akan menjadi lebih nyaman dan menyenangkan sehingga menjadikan aktivitas di dalamnya lebih produktif.

Warna ivory juga sangat cocok digunakan pada benda seperti perhiasan, karena warna ivory mampu menyatu dengan warna-warna batu permata yang berbeda, terutama warna coklat dan krem. Warna ivory memiliki kemampuan untuk menonjolkan keindahan dari batu permata yang digunakan, sehingga membuat perhiasan menjadi terlihat lebih mewah dan elegan.

Warna ivory saat ini juga sering digunakan dalam desain interior modern. Kombinasi antara warna ivory dengan furnitur dengan gaya minimalis akan memberikan tampilan yang lebih style dan modern. Selain itu, warna ivory juga mampu memberikan efek visual yang agak mengejutkan ketika dipadukan dengan bahan lainnya seperti besi atau kayu.

Secara keseluruhan, kelebihan dari warna ivory adalah kemampuannya untuk memberikan tampilan romantis, klasik, dan elegan pada ruangan atau pada benda tertentu seperti perhiasan. Dengan kemampuannya dalam melindungi mata dari silau serta menghasilkan efek visual yang mengejutkan, menjadikan warna ivory ini sangat cocok untuk digunakan pada desain interior modern dan perhiasan yang elegan.

Kelebihan Warna Broken White

Warna broken white merupakan varian dari warna putih dengan campuran sedikit warna abu-abu yang memberikan tampilan yang natural, netral, dan modern pada ruangan atau benda tertentu seperti furnitur. Nah, bagi kalian yang masih bingung antara warna ivory dan broken white, perhaps this article can help you to choose the right color for the right occasion. Kali ini, kita akan membahas tentang kelebihan warna broken white yang patut kalian ketahui. Check this out!

1. Memberikan Tampilan yang Bersih

Broken white dapat memberikan kesan ruangan yang bersih dan rapi. Warna ini terlihat sangat modern dan juga elegan ketika dipasangkan dengan furnitur atau aksesoris yang berwarna hitam atau abu-abu. Jangan khawatir jika warna ini terlihat membosankan karena broken white tetap bisa terlihat menarik dengan tetap memperhatikan bentuk furnitur dan ornamen yang digunakan pada ruangan. Sangat cocok untuk ruangan seperti kamar tidur atau ruang tamu.

2. Menciptakan Ruangan yang Luas

Warna broken white dapat membuat ruangan terlihat lebih besar dan terbuka karena warna putih ini mampu memantulkan cahaya yang masuk ke dalam ruangan. Kesan luas yang dihasilkan dari warna broken white dapat membuat ruangan terlihat lebih nyaman dan menjangkau banyak mata pandang. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, pastikan Anda merawat furnitur dan langit-langit ruangan dengan warna yang senada.

3. Warna yang Cocok untuk Banyak Gaya Dekorasi

Warna broken white sangat cocok digunakan untuk berbagai gaya dekorasi, baik style minimalis, bohemian, rustic, atau modern. Anda bisa berkreasi dengan mencampurkan warna broken white dengan aksen-warna yang sedang tren untuk mempertegas gaya ruangan Anda. Selain itu, Anda bisa memadukan warna ini dengan furnitur kayu atau ornamen yang menampilkan unsur natural untuk menyempurnakan tampilan ruangan.

4. Mudah Dikombinasikan dengan Warna Apapun

Warna broken white sangat mudah dikombinasikan dengan warna apapun, bahkan dengan warna-warna yang paling ekstrim sekalipun. Anda bisa memadukannya dengan warna bold seperti hitam, hijau army, dan merah untuk menciptakan suasana yang energetic pada ruangan. Anda juga bisa mencampurkan warna pastel atau soft untuk menghasilkan tampilan yang lebih calming dan cocok untuk ruangan tidur.

5. Tidak Mudah Terlihat Kotor

Terakhir, kelebihan dari warna broken white adalah mudah dirawat, tidak mudah terlihat kotor, tidak mudah pudar warnanya, dan tidak mudah menguning seperti warna ivory. Namun, tentunya perawatan tetap diperlukan agar warna broken white tetap terlihat baru dan cerah. Jangan ragu untuk mencoba warna ini di rumah Anda karena broken white merupakan warna yang timeless dan tidak akan pernah ketinggalan zaman.

Nah, itulah kelebihan warna broken white. Semoga artikel ini bisa membantu Anda untuk mempertimbangkan pemilihan warna untuk ruangan atau furniture di rumah. Ingatlah bahwa pilihan warna harus disesuaikan dengan style dan kesan yang ingin dicapai. Good luck!

Ivory vs Broken White: Apa Perbedaannya?

Apakah Anda sedang mencari warna yang tepat untuk ruangan atau benda Anda? Ivory dan broken white adalah dua pilihan yang sering digunakan dalam desain interior. Meskipun terlihat mirip, keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Berikut adalah beberapa perbedaan antara ivory dan broken white:

• Tone Warna: Ivory memiliki nuansa warna kuning yang lebih kuat daripada broken white yang memilikin nuansa warna abu-abu. Jika Anda ingin memiliki warna netral yang lebih hangat, maka ivory bisa menjadi pilihan yang tepat.
• Kepraktisan: Ivory cenderung lebih sulit dalam menjaga kebersihannya, sedangkan broken white lebih mudah dalam perawatan dan pemeliharaannya. Namun, broken white cenderung lebih rentan terhadap noda dan kotoran, sehingga perlu lebih sering dibersihkan.
• Usia: Ivory umumnya dipilih untuk tampilan yang lebih klasik atau vintage, sementara broken white lebih cocok untuk tampilan modern atau netral.
• Desain Keseluruhan Ruangan: Pilihan antara ivory dan broken white tergantung pada desain keseluruhan ruangan atau benda tertentu dan preferensi pribadi. Jika Anda ingin tampilan yang lebih cerah dan luas, broken white bisa menjadi pilihan yang lebih tepat.
• Warna Lain dalam Ruangan: Perlu dipertimbangkan pula warna lain yang ada dalam ruangan tersebut. Ivory biasanya berpadu dengan warna-warna hangat seperti coklat, merah, dan kuning, sementara broken white lebih cocok dengan warna netral seperti hitam, abu-abu, dan biru.
• Mood yang Diinginkan: Terakhir, perlu dipertimbangkan juga mood atau suasana yang ingin ditampilkan dalam ruangan tersebut. Ivory cenderung memberikan kesan yang lebih ramah dan hangat, sementara broken white memberikan tampilan yang lebih modern dan minimalis.

Dalam memilih antara ivory atau broken white, perlu dipertimbangkan hal-hal di atas secara holistik dan mempertimbangkan kesesuaian dengan desain keseluruhan ruangan atau benda yang akan digunakan.

Originally posted 2023-05-29 19:20:07.