7 Makanan Ekstrim yang Ada di Indonesia! Berani Coba Makan?

Salah satu cara yang dilakukan untuk bertahan hidup adalah makan. Dengan makan, makhluk hidup dapat melakukan berbagai aktivitas dan kegiatan sehari-hari.

Sebaliknya, jika asupan makanan ke tubuh berkurang, maka tubuh cenderung akan merasa lemas, karena tidak ada yang dapat dijadikan sebagai sumber energi oleh tubuh dan dapat memunculkan berbagai macam penyakit seperti kelaparan, kedinginan, maag dan lain sebagainya.

Makanan juga merupakan salah satu unsur yang menjadi ciri khas dari suatu tempat atau wilayah. Jika anda berkunjung ke suatu tempat atau wilayah tertentu, selain budaya dan keindahan alam, makanan juga merupakan bagian dari ciri khas suatu tempat atau wilayah yang anda kunjungi.

Tidak hanya makanan normal, bahkan beberapa wilayah memiliki makanan yang tergolong ekstrim dan menggunakan bahan yang juga tidak lazim digunakan. Di Indonesia sendiri terdapat beberapa makan ekstrim yang dapat anda temukan.


Daftar Makanan Ekstrim


Berikut merupakan 7 daftar makanan ekstrim yang ada di Indonesia! Apakah anda berani mencoba untuk memakannya?

1. Tikus Panggang

Makanan ekstrim di Indonesia yang pertama adalah tikus panggang. Makanan ekstrim ini berasal dari daerah Minahasa, Sulawesi.

Katanya, daging tikus panggang ini memiliki rasa yang sama enaknya seperti daging ayam.

Namun perlu diketahui, tikus-tikus yang dijadikan bahan makanan ini bukanlah tikus-tikus bau yang hidup di tempat-tempat.

Tikus-tikus ini merupakan tikus hutan yang masih belum terkontaminasi sampah manusia.

2. Sate Ulat Bulu

Makanan ekstrim di Indonesia yang kedua adalah sate ulat bulu. Sate ulat bulu merupakanan makanan ekstrim yang berasal dari daerah Purworejo, Jawa tengah dan warga disana mempercayai bahwa dengan memakan daging ulat bulu, dapat menyembuhkan sakit gigi.

amun perlu diketahui juga, ulat bulu yang digunakan sebagai makanan ini merupakan ulat buru dari pohon turi, yang mana tidak akan menimbulkan gatal-gatal pada kulit.

3. Ulat Sagu

Makanan ekstrim di Indonesia yang selanjutnya adalah ulat sagu. Ulat sagu merupakan makanan ekstrim menjadi ciri khas dan berasal dari suku Kamoro di Papua.

Ulat sagu biasanya dapat ditemukan di pohon sagu atau pohon kelapa yang sudah mati dan memiliki kandungan vitamin juga protein yang tinggi. Anda dapat memakan makanan ini secara mentah-mentah.

4. Sate Biawak

Makanan ekstrim di Indonesia yang keempat adalah sate biawak. Biawak merupakan salah satu hewan reptil dengan wujud yang mirip seperti Komodo.

Banyak orang percaya daging biawak memiliki khasiat yang dapat mengobati gatal-gatal pada kulit luar. Dibandingkan dengan makanan ekstrim lainnya, cukup banyak orang yang mau mencicipi makanan ini.

5. Paniki

Makanan ekstrim di Indonesia yang selanjutnya adalah paniki. Paniki merupakan makanan dengan bahan dasar hewan kelalawar yang diolah dengan kuah santan dan cabai.

Jika anda tertarik untuk mencobanya, anda dapat berkunjung ke Manado, Sulawesi.

6. Belalang Goreng

Makanan ekstrim di Indonesia yang keenam adalah belalang goreng. Belalang goreng merupakan salah satu makanan khas gunung kidul.

Makanan ini dapat dengan mudah ditemukan di kios dadakan di sepanjang jalan gunung kidul.

7. Rempeyek Laron

Makanan ekstrim di Indonesia yang ketujuh adalah rempeyek laron. Jika biasanya peyek menggunakan bahan kacang atau ikan-ikan teri dengan ukurang yang sangat kecil, yang ini berbeda, rempeyek unik ini menggunakan laron sebagai bahannya.

Keywords: Makanan Ekstrim

Originally posted 2021-11-22 09:16:54.

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.