5 Fenomena Dalam Keseharian Kita yang Terjadi Akibat Rotasi Bumi

Sejatinya pergantian siang dan malam merupakan salah satu dari akibat rotasi bumi. Namun perbedaan lama waktu siang dan malam di berbagai belahan dunia terjadi karena perputaran bumi mengelilingi matahari (revolusi bumi).

Rotasi bumi adalah perputaran bumi pada poros atau sumbunya berlawanan dengan arah jarum jam. Merupakan gerak harian dari arah barat ke timur dalam periode waktu 23 jam 56 menit. Tak hanya bumi, benda-benda langit lainnya di tata surya juga melakukan rotasi pada masing-masing porosnya.

Meski tak bisa dirasakan secara langsung oleh manusia namun akibat rotasi bumi dapat dilihat pada perubahan lingkungan di sekitar kita. Bayangkan apa yang terjadi jika kita dapat merasakan perputaran rotasi bumi, tentu tidak menyenangkan bukan?


Akibat Rotasi Bumi


myearthscience.com

Tahukah kamu jika gaya gravitasi sangat berpengaruh pada proses rotasi bumi? Kita tidak merasakan proses perputaran bumi karena adanya gaya gravitasi, dimana gravitasi bumi menarik semua benda menuju pusat gravitasi.

Terkait gravitasi, rotasi bumi akan mempercepat gaya gravitasi. Bumi akan berbentuk elipsoida, memampat di kedua kutubnya dan menggelembung di khatulistiwa. Sehingga tanpa disadari kita bergerak dari khatulistiwa menuju kutub sehingga percepatan gravitasi semakin besar.

1. Peredaran Semu Harian Benda Langit

Pergerakan semu berarti bukan pergerakan sebenarnya. Benda-benda lain di langit yang nampak dari bumi, seperti matahari dan rasi bintang seolah-olah melakukan berpindah-pindah posisi. Sesungguhnya benda-benda langit itu terlihat berpindah karena akibat rotasi bumi.

Bumi berotasi dari arah barat ke timur setiap harinya. Sehingga berdasarkan yang kita amati seolah-seolah benda-benda langit yang bergerak, berpindah dari waktu ke waktu.

Matahari adalah benda langit yang menjadi pusat tata surya. Gerak rotasi bumi membuat matahari seolah-olah yang mengelilingi bumi, hingga terbit di timur dan tenggelam di barat. Dalam tatanan tata surya matahari merupakan bintang yang menghasilkan energi (cahaya) sendiri dan tidak mengelilingi bumi.

2. Pergantian Siang Malam

Karena bumi berotasi dari arah barat ke timur, maka matahari terbit dan tenggelam ke arah sebaliknya searah dengan jarum jam. Belahan bumi yang terkena paparan sinar matahari mengalami waktu siang sedangkan yang tidak terkena sinar matahari mengalami waktu malam.

Jika dikaitkan dengan akibat revolusi bumi pergantian siang dan malam berselang setiap 12 jam di masing-masing wilayah bumi. Tepatnya pada tanggal 21 Maret-23 September, kecuali di kutub, semua tempat di bumi mengalami waktu siang dan malam yang sama yaitu 12 jam.

3. Perbedaan Waktu

akibat rotasi bumi
treat.tier3.xyz

Perbedaan waktu di seluruh dunia dikaitkan dengan keberadaan suatu wilayah dengan garis bujur. Merupakan garis khayal yang sejajar dengan garis tengah kutub. Dimana pembagian waktu di dunia mengacu pada garis bujur 0° yang berada di Kota Greenwich.

4. Percepatan Gravitasi

Setiap gravitasi di muka bumi ini mengalami perbedaan percepatan. Hal ini merupakan salah satu akibat rotasi bumi yang membuat garis tengah khatulistiwa lebih besar daripada garis tengah kutub. Percepatan gravitasi di khatulistiwa (ekutaor) lebih kecil dibandingkan dengan di kutub.

Artinya percepatan gravitasi (g) berbanding terbalik dengan radius R2. Dimana diameter kutub bumi lebih keci daripada diameter ekuator, dengan kata lain bumi tidak berbentuk bulat sempurna. Sehingga percepatan gravitasi di daerah kutub lebih besar daripada khatulistiwa.

5. Pembelokan Arah Angin dan Arus Laut

Gerakan rotasi bumi menimbulkan gaya Coriolis, gaya semu yang mengakibatkan arah angin di muka bumi tidak persis searah dengan gradien tekanan. Mengakibatkan setiap daerah memiliki tekanan dan massa udara yang berbeda-beda. Sehingga keberadaan dan kedatangan angin sulit untuk dihindari.

Arus permukaan laut bergerak tergantung arah pergerakan angin. Sehingga kedua hal ini saling berkaitan, artinya rotasi bumi juga berakibat pada pembelokan arus laut. Arus laut di belahan bumi utara akan membelok searah jarum jam, dan berlawanan arah jarum jam di bumi bagian selatan.

Baca Juga : Akibat Revolusi Bumi


Keyword: Akibat Rotasi Bumi

Originally posted 2020-05-22 21:30:22.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.