Proses Siklus Batuan | Pendinginan sampai Kembali Jadi Magma
Batuan merupakan suatu objek benda padat yang terbuat dengan alami dari mineral atau mineraloid.
Pada proses atau siklus pembentukannya, batuan mengalami peristiwa yang dinamakan sebagai siklus batuan.
Siklus batuan merupakan suatu proses yang menjelaskan mengenai perubahan dari magma yang membeku karena pengaruh cuaca sampai menjadi batuan beku, kemudian proses sedimen, lalu menjadi batuan sedimen, kemudian batuan metamorphic sampai akhirnya menjadi magma kembali.
Siklus batuan sendiri membutuhkan serangkaian proses yang terbilang cukup panjang dan juga memakan waktu yang terbilang lama, serta bahkan prosesnya dapat mencapai jutaan tahun.
Tahap dalam siklus tersebut dapat membuat suatu batuan berubah menjadi jenis batuan baru lainnya.
Selain siklusnya, batuan juga memiliki beberapa jenis yang terbilang bervariasi dan kegunaannya pun bermacam-maca.
Ada jenis batuan yang digunakan untuk bahan material bangunan, ada juga batuan mulia yang digunakan sebagai bahan untuk menjadi perhiasan dan memiliki nilai jual yang tinggi.
Proses Siklus Batuan
Siklus batuan memiliki mekanisme pada saat prosesnya, berikut merupakan penjelasan terjadinya siklus batuan:
1. Pendinginan atau Pembekuan Magma
Pada proses ini, terjadi pembekuan atau kristalisasi yang membentuk batuan beku di siklus ini.
Magma sendiri merupakan sumber utama dari batuan yang ada di bumi dan pada siklus ini magma akan mengalami proses pendinginan atau pembekuan.
Magma yang keluar ketika proses erupsi dan ada di permukaan bumi akan membeku yang kemudian magma tersebut berubah menjadi batuan beku.
Batuan beku sendiri memiliki jenis-jenisnya masing-masing.
2. Pelapukan
Selanjutnya adalah proses pelakukan, pada proses ini, batuan beku akan mengalapi proses pelakukan yang dipengaruhi oleh berbagai hal dengan berbagai hal.
Salah satu yang menjadi faktor utamanya adalah perubahan cuaca.
Sebagai salah satu faktor utama, batuan beku yang ada di permukaan bumi akan lebih cepat mengalami proses pelapukan karena sering terkena panas matahari, angin dan hujan secara langsung.
3. Erosi
Setelah mengalami proses pelapukkan, proses siklus batuan selanjutnya akan tererosi.
Erosi sendiri merupakan pengikisan dari padatnya batu yang terjadi akibat dari adanya interaksi dengan perubahan cuaca, termasuk air, udara, hujan, atau es.
4. Sedimentasi
Setelah mengalami proses erosi, selanjutnya material tersebut akan mengendap atau diendapkan secara alami.
Semakin menumpuknya endapan hasil dari pelapukan batuan beku dan juga erosi, seiring berjalannya waktu batuan tersebut akan membentuk batuan sedimen.
Namun untuk beberapa kasus, ada juga yang langsung mengalami proses perubahan bentuk menjadi metamorf pada saat siklus sedang berlangsung.
5. Metamorf
Selajutnya batuan sedimen yang sudah terkumpul dari proses siklus batuan sebelumnya dapat mengalami perubahan, entah itu secara dynamo, hidrotermik atau secara kontak yang akan membuatnya mengalami perubahan bentuk sampai akhirnya menjadi metamorf.
Selain menjadi metamorf, sebagian dari batuan sedimen dapat mengalami proses pelapukan yang pada proses selanjutnya dapat menjadi batuan sedimen dengan jenis baru.
6. Kembali Menjadi Magma
Selanjutnya batuan metamorf yang mencapai lapisan bumi dengan suhu yang tinggi dapat berubah kembali menjadi magma melalui proses magmatisasi.
Batuan metamorf yang kembali menjadi magma dapat terjadi jika batuan tersebut kembali terdorong ke dalam bumi dan meleleh.
Pada proses siklus batuan ini, akan kembali lagi ke siklus batuan awal, yang mana siklus batuan akan mengalami lagi proses menjadi batuan beku, kemudian menjadi batuan sedimen, lalu batuan metamorf selanjutnya kembali menjadi magma.
Demikian penjelasan kami mengenai Siklus Batuan. Semoga bermanfaat.
Originally posted 2021-01-02 05:40:03.
Related Posts:
Siklus Air | Pengertian, Tahapan dan Macam-Macamnya Siklus Air – Air merupakan sumber kehidupan, tidak hanya untuk manusia, melainkan juga mahkluk hidup lainnya seperti hewan dan tumbuhan. Sebagai elemen yang berperan penting bagi kehidupan di bumi, air…
Sistem Kerja AC Sentral, Pengertian, dan… Sistem Kerja AC Sentral - Ketika mengunjungi mall atau gedung perkantoran, kita merasakan hawa dingin namun kita tidak bisa menemukan/melihat di mana alat pendingin yang terpasang. Hal ini karena sistem…
Reaksi Redoks, Penjelasan, & Kegunaannya dalam… Reaksi redoks - Ilmu Kimia merupakan keilmuan yang penting dalam kehidupan manusia. Sebagai cabangnya dalam ilmu sains, Ilmu kimia memungkinkan manusia untuk mempelajari unsur, senyawa, partikel, dan komponen penyusunnya. Sains…
Proses Fotosintesis Pada Tumbuhan | Pengertian,… Proses fotosintesis pada tumbuhan sangatlah penting bagi tumbuhan itu sendiri dan bagi kita manusia. Reaksi kimia proses fotosintesis mengubah air dan karbon dioksida menjadi glukosa dan oksigen. Glukosa tersebut bermanfaat…
Manfaat Energi Matahari bagi Manusia, Tumbuhan, Dan Hewan Manfaat energi matahari – Hayo siapa yang suka takut dengan sinar matahari, dan menganggap bahwa matahari adalah sumber penyakit. Memang benar matahari bisa membuat kulitmu terkena iritasi atau radiasi, tetapi…
Definisi, Karakteristik, Distribusi, dan Manfaat… Padang Lamun - Tahukah Anda apa itu padang lamun? Jika Belum, maka dalam artikel ini dijelaskan mengenai definisi, karakteristik, distribusi, dan manfaat padang lamun. Definisi Padang lamun Lamun didefinisikan sebagai…
3 Jenis Zat di Alam | Sifat Beserta Contoh Perubahan… Jenis Zat - Jika diperhatikan di sekitar lingkungan kita berdiri, kita akan menemukan berbagai benda dalam berbagai bentuk. Benda-benda tersebut adalah suatu zat yang terdiri dari partikel-partikel. Sementara itu partikel-partikel…
Pengertian Bencana Alam Beserta Macam Macam dan Contohnya Bencana alam seperti apapun jenis dan macamnya, tentunya menimbulkan dampak negatif. Tak dapat dipungkiri bila kehidupan kita di bumi ini tidaklah lepas dari adanya bencana, entah itu bencana buatan maupun…
Ruang Lingkup Geografi dan Contohnya | Fisik, Sosial… Umumnya geografi adalah suatu ilmu yang mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan lokasi, persamaan dan variasi bentuk keruangan dari suatu fenomena fisik serta manusia yang ada di atas permukaan bumi. Dikarenakan…
Pengertian Eksplorasi dan Perbedaannya dengan Eksploitasi Eksplorasi atau yang juga disebut sebagai penjelajahan/pencarian merupakan tindakan atau kegiatan dalam melakukan penjelajahan/pencarian dengan tujuan untuk menemukan hal yang belum pernah ada atau hal baru, baik sumber daya alam,…
Pengertian Akulturasi | Penyebab, Dampak, Bentuk dan… Secara umum akulturasi merupakan proses sosial yang muncul ketika suatu kelompok manusia dengan kebudayan tertentu di pertemukan atau dihadapkan dengan kebudayaan lain. Seiring berjalannya waktu, kebudayaan lain tersebut lambat laun…
Pakaian Adat Sumatera Selatan (Gambar dan Penjelasan) Pakaian adat Sumatera Selatan dikenal juga dengan nama aesan gede. Konon, pakaian adat ini merupakan peninggalan dari Kerajaan Sriwijaya yang dulu pernah berkuasa di daerah Sumatera Selatan. Antara pakaian pria…
5 Contoh Perubahan Kimia yang Sering Terjadi dalam… Contoh Perubahan Kimia - Hal sederhana yang terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari tak luput dari penerapan ilmu kimia, baik secara alami maupun buatan. Perubahan kimia sendiri terjadi melalui reaksi tertentu…
Jenis-Jenis Tanah Ditinjau dari Proses Terbentuk,… Jenis-Jenis Tanah - Pernahkah mendengar istilah pedosfer? Mungkin sebagian dari kalian masih asing dengan istilah ini. Pedosfer adalah lapisan tanah yang berada di permukaan bumi, Jadi istilah pedosfer adalah bagian…
Pengertian Asimilasi | Syarat Terbentuk, dan… Asimilasi merupakan adanya suatu pembaruan dari suatu kebudayaan yang juga diikuti dengan hilangnya ciri khas dari kebudayaan yang asli dan membentuk kebudayaan baru. Umumnya asimilasi ditandai dengan usaha-usaha mengurangi perbedaan…
Pengertian Teks Eksposisi (Ciri, Struktur, Jenis,… Pengertian teks eksposisi adalah teks atau susunan paragraf yang didalamnya mengandung informasi ditulis dalam bentuk padat, singkat, dan jelas. Dapat dikatakan bahwa teks eksposisi merupakan sebuah teks yang sifatnya nonfiksi.…
Ukuran Hebel | Kelebihan-Kekurangan Hebel… Ukuran Hebel – Material pembangun dinding adalah bagian yang paling penting dalam sebuah konstruksi. Begitu banyak pilihan bahan yang dapat digunakan untuk konstruksi sebuah dinding. Di antaranya batu bata, batu…
5 Manfaat Kerupuk Kulit atau Kerupuk Rambak Kerupuk Kulit - Kerupuk kulit atau biasa dalam bahasa Jawa Timuran disebut kerupuk rambak adalah jenis olahan kerupuk yang bahan utamanya terbuat dari kulit hewan, umumnya adalah kulit sapi, kerbau…
Metode Penelitian Kuantitatif: Pengertian, Jenis,… Metode Penelitian Kuantitatif - Penelitian ilmiah apabila dilihat berdasarkan jenis datanya, maka terdapat dua metode kerap digunakan, yaitu kualitatif dan kuantitatif. Cukup berbeda dengan kualitatif yang datanya lebih ke kualitas…
Pengertian Sumber Daya Alam Beserta Jenis-Jenisnya Setiap makhluk hidup tentunya memerlukan tempat tinggal atau lingkungan untuk kelangsungan hidupnya. Lingkungan yang menyediakan sumber-sumber kehidupan inilah yang dinamakan Sumber Daya Alam (SDA). Keberadayaan Sumber Daya Alam yang besar…